Masih Ada Yang Gagal Memahami Mengapa Ummat Islam Marah? Baca Logika ini.
10Berita- Kepada siapapun yang belum bisa memahami mengapa ummat Islam marah atas ucapan Basuki Tjahaja Purnama:
" ...Jangan mau dibohongi pakai Surat Al Maidah ayat 51...".
Yang kemudian yang dipermasalahkan hanya masalah pakai kata "pakai' atau tidak.
Mari dengan kepala jernih kita renungkan, seandainya ada tokoh dari luar negeri misalnya dari negara berhaluan komunis berkata dihadapan sekelompok WNI dan mengatakan :
" Jangan mau dibodohi pakai Pancasila.."
Apakah anda bisa memahami jika seluruh WNI akan marah? Tentu sebagai WNI anda dan kita semua akan marah. Kalau tidak marah justru dipertanyakan nasionalismenya.
Kita sangat marah apakah dia mengatakan :
" Jangan mau dibodohi pakai Pancasila.."
atau mengatakan
"Jangan mau dibodohi Pancasila.."
Maka sangat wajar jika ummat Islam marah atas ucapan Ahok!
Kalau tidak marah justru dipertanyakan keislamanya.
Kalau tidak marah justru dipertanyakan keislamanya.
Maka sangat wajar jika ummat Islam rela mengeluarkan hartanya, meninggalkan keluarganya, meninggalkan pekerjaannya untuk membela Alqur'an ,Islam dan Ulama pada Aksi Dama 411, tujuannya hanya satu : Ahok diproses hukum dengan adil transparan, dengan memenuhi rasa keadilan masarakat, bukan pengadilan sandiwara. (Masih ingat kasus Sumber Waras dengan bukti Audit BPK dengan kerugian negara 194 M, akhirnya Ahok tidak tersentuh karena menurut Ketua KPK Ahok Tidak ada NIATAN untuk Korupsi!!!!).Tuntutan yang sangat logis ketika hukum tidak ditegakkan.
Tidak perlu mencari kambing hitam aksi ditunggangi aktor politik, yakinlah tidak ada Parpol yang mampu menghimpun massa sebanyak itu , apalagi tokoh politik.
Allah lah yang menghimpun mereka, bahkan Allah menaungi mereka dengan tidak menurunkan hujan dan badai (meskipun BMKG meramalhan akan terjadi hujan lebat dan badai pada 4 Nov 2016 di Jakarta).
Kepada Bapak Presiden, Bapak Kapolri...mohon untuk bisa memahami masalah ini.
Fokus kepada masalah penegakan hukum yang berkeadilan bukan justru berusaha membelokkan masalah, dan bukan pula terkesan melindungi Ahok.
Semoga masalah yang sangat menguras energi bangsa Indonesia ini segera selesai dengan memenuhi rasa keadilan terutama Ummat Islam yang sangat marah atas ucapan Ahok.
(NG/10BIT)