OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 07 Februari 2017

04

3 Warisan Bersejarah Dinasti Islam Seljuk



10Berita- JAKARTA --  Tak hanya mausoleum, Dinasti Seljuk juga mewariskan sejumlah karya arsitektur istimewa lainnya, yakni caravanserai (tempat singgah bagi para pendatang), madrasah, dan masjid.

- Caravanserai
Penguasa Dinasti Seljuk begitu banyak membangun caravanserai atau tempat singgah bagi para pendatang atau pelancong. Caravanserai dibangun untuk menopang aktivitas perdagangan dan bisnis. Saat berada di tempat singgah ini, para pelancong dan pedagang dari berbagai negeri akan dijamu selama tiga hari secara cuma-cuma. Tak hanya makanan, mereka juga dijamu dengan aneka hiburan.
Secara fisik, bangunan caravanserai memiliki halaman dan bangunan gedungnya dipercantik dengan pola-pola lengkung. Selain kamar untuk menginap, caravanserai dilengkapi dengan depo, kamar pengawal, dan kandang untuk alat transportasi seperti kuda.
Caravanserai dikelola oleh sebuah lembaga donor. Organisasi itu pertama kali didirikan di Rabat Malik, Iran. Caravanserai di wilayah Persia itu menjadi cikal bakal berdirinya tempat singgah khas Dinasti Seljuk. Caravanserai pertama itu dibangun pada 1078 oleh Sultan Nasr di jalur yang menghubungkan Bukhara Samarkand. Struktur bangunan caravanserai Seljuk meniru istana padang pasir Dinasti Abbasiyah. Bentuknya segi empat dan ditopang dengan dinding yang kuat.

- Madrasah
Menurut ahli etimologi Eropa, Van Berchem, para arsitektur di era Dinasti Seljuk mengembangkan bentuk, fungsi, dan karakter masjid. Bangunan masjid pun diperluas menjadi madrasah. Bangunan madrasah pertama kali muncul di Khurasan pada awal abad 10.
Pada pertengahan abad 11, perdana menteri Kekhalifahan Seljuk, Nizam al-Mulk mengembangkan madrasah dan menjadikannya bangunan publik. Ia terinspirasi oleh penguasa Ghasnavid dari Persia. Di Persia, madrasah dijadikan tempat pembelajaran teknologi. Madrasah tertua yang dibangun Nizam al-Mulk terdapat di Baghdad pada 1064.
Secara fisik, bangunan madrasah Seljuk terdiri atas halaman gedung yang dikelilingi tembok dan dilengkapi empat iwan. Selain ruang belajar, madrasah Seljuk juga dilengkapi dengan asrama.
Salah satu madrasah Seljuk yang bisa dijadikan contoh berada di Anatolia. Bangunan madrasah itu menerapkan karakter khas Iran, termasuk penggunaan iwan dan menara ganda yang membingkai pintu gerbang.

- Masjid
Inovasi lain dari para arsitektur Dinasti Seljuk tampak pada bangunan masjidnya. Masjid Seljuk sering disebut Masjid Kiosque. Bangunan ini selalu dilengkapi kubah dengan menara berbentuk silinder sebagai ganti menara berbentuk segi empat.

Sumber: Republika

Related Posts:

  • 03 CADAS! Temui Jokowi, Ketum PP Muhammadiyah: Salah Satu Penyebab Kebisingan Politik Adalah Pak Ahok 10Berita-Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak diundang Presiden Joko Widodo ke Istana Negara… Read More
  • 10 Dana Sumbangan Untuk GNPF MUI Dikenakan Pasal Pencucian Uang (TPPU), Bagaimana Dengan Sumbangan di Minimarket? 10Berita- Dana sumbangan para peserta aksi 411 dan 212 diperiksa oleh pihak kepolisian, dengan mengarahkan… Read More
  • 01 Sindir Telak Penguasa, Aa Gym Tuturkan Hikayat Kakek dan Khalifah Aa Gym (ilustrasi) 10Berita-KH Abdullah Gymnastiar mengeluarkan jurus pamungkasnya untuk menyindir pemangku jabatan di negeri ini. Dengan gayanya y… Read More
  • 04 Jelang Aksi 212 Jilid II, Inilah Dukungan dari Anggota Komisi III DPR 10Berita-Sejumlah massa dari ormas Islam direncanakan menggelar Aksi 212 jilid II pada 21 Februari 2017 besok  di kawasan gedung DPR, Jaka… Read More
  • 02 Inilah Ancaman Tegas Al-Qur'an kepada Pemimpin Sombong yang Hanya Sibuk Bangun Infrastruktur Pembangunan Infrastruktur (ilustrasi) 10Berita-Al-Qur'an Al-Karim sebagai mukjizat merupakan sumber informasi dan pedoma… Read More