OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 22 Februari 2017

07

Pengamat : Bila Habis Kesabarannya, Para Jenderal Senior TNI Siap Turun Gunung

10Berita– Terus dilecehkan dan dihina kebijakan Rezim Joko Widodo, pensiunan jenderal dan jenderal aktif di lingkungan TNI, baik AD, AL, dan AU, akan habis kesabarannya. Peringatan itu disampaikan pengamat politik Muslim Arbi kepada intelijen (07/03). “Saya lihat kesabaran para jenderal akan habis melihat kebijakan rezimJokowi. Lihat saja Markas Pertahanan TNI AU sudah jatuh ditangan swasta Lion Air Group,” tegas Muslim Arbi.

Muslim mensinyalir, kemungkinan besar pihak TNI masih menunggu yang sangat tepat bersama dengan rakyat untuk menggulingkan kekuasaan Jokowi. “Jika Rezim Jokowi tidak mengubah sikap terhadap TNI, maka TNI akan berada di belakang rakyat untuk menggulingkan rezimJokowi,” ungkap Muslim.

Menurut Muslim, pelecehan dan degradasi TNI yang dilakukan Rezim Jokowi sudah sangat keterlaluan. “Di era saat ini, TNI dalam posisi yang sangat buruk, TNI dijadikan alat penguasa,” jelas Muslim.Tak hanya itu, kata Muslim, markas pertahanan udara yang menyimpan dokumen negara bisa jatuh ke Lion Air Group.

“Ini sudahpenghinaan terhadap TNI AU,” pungkas Muslim.  Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di akun Twitternya mengatakan, ada Pangkalan Udara (Lanud) TNI Angkatan Udara (AU) telah dibeli asing. Belakangan terungkap, pangkalan udara yang dimaksud tidak lain adalah Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

“(Pangkalan Udara) Halim Perdanakusuma‎, sejak mereka kerja sama dengan koperasi itu,” kata Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon di Gedung DPR (07/03). Terkait pengelolaan Lanud Halim PK, anggota Komisi V Nizar Zahro mengatakan, harus ada kesepakatan antara Angkasa Pura (AP) II dengan PT Angkasa Transportindo Selaras (ATS) dalam ‎pengelolaan Bandara Halim Perdanakusuma.

“Menurut saya walaupun ada putusan Mahkamah Agung (MA) tentang Bandara Halim yang dimenangkan PT ATS Lion Group itu, tidak dapat di eksekusi. Karena dengan putusan MA itu PT ATS tidak serta merta bisa menjadi pengelola Bandara Halim,” ungkap Nizar.

Lebih lanjut Nizar mengungkapkan, ‎dalam Undang-undang (UU) Penerbangan Nomor 1 Tahun 2009 pengelola bandara harus memiliki sertifikat Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Sumber: intelejen


Related Posts:

  • Abbas Terimakasih pada Erdogan Abbas Terimakasih pada Erdogan 10Berita - ISTANBUL – Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada hari Kamis (14/12/2017) bertemu dengan delegasi sebuah forum pemuda yang berafiliasi dengan Organisasi Kerjasama Islam-OKI (the… Read More
  • Inilah Beda Perlakuan Umar dengan Donald Trump di YerusalemInilah Beda Perlakuan Umar dengan Donald Trump di Yerusalem 10Berita - Pada tahun 638 Masehi, selepas beberapa tahun kewafatan Nabi Muhammad SAW, tentera Islam mengepung Baitulmuqaddis (Yerusalem). Ketua Gereja Baitulmuqaddi… Read More
  • Beristighfar Untuk Kedua Orang Tua, Begini Caranya Beristighfar Untuk Kedua Orang Tua, Begini Caranya Pertanyaan: Assalamu’alaikum Ustadz, mau bertanya tentang keutamaan istighfar. bahwa Allah akan mengangkat derajat orang tua kita karena istighfar kita. maksudnya… Read More
  • Keajaiban ZamzamKeajaiban Zamzam 10Berita , JAKARTA -- Terlepas dari riwayat mana yang benar, yang pasti air atau sumur zamzam itu menyimpan rahasia yang luar biasa. Di antaranya, dipercaya bisa menyembuhkan penyakit sebagaimana hadis yang … Read More
  • Budaya Hijab Ada Ribuan Tahun Silam, Ini Bukti Arkeologisnya…Budaya Hijab Ada Ribuan Tahun Silam, Ini Bukti Arkeologisnya… 10Berita – Kaum Muslimin percaya bahwa Islam adalah ajaran yang telah ada sejak masa kehidupan leluhur umat manusia, Nabi Adam beserta keluarganya. De… Read More