10Berita, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan bahwa calon pemain naturalisasi Eliano Reijnders dan Mees Hilgers akan disiapkan untuk laga selanjutnya Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Rabu, 11 September 2024
Hari Ini Jokowi Teken Permohonan Naturalisasi Eliano Reijnders dan Mees Hilgers, Erick Thohir Ungkap Waktu Debut Keduanya Bersama Timnas Indonesia
10Berita, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan bahwa calon pemain naturalisasi Eliano Reijnders dan Mees Hilgers akan disiapkan untuk laga selanjutnya Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ramai Diisukan Fufufafa Adalah Gibran, Menkominfo: Tunggu Saja, Ada Waktunya untuk Kita Umumkan
10Berita, Ramai diisukan pemilik akun Kaskus fufufafa adalah Wakil Presiden Terpilih RI Gibran Rakabuming Raka. Terkait hal ini, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi buka suara.
Pengamat Soroti Pemilihan Menteri Prabowo dari Lulusan SMA Taruna Nusantara: Jadi Tanda Tanya Publik
Fufufafa Terciduk Lecehkan PKS Lewat Unggahannya, Netizen: Menghina Banyak Orang, Tapi Kok Enggak Ada yang Bikin Laporan?
10Berita, Akun Kaskus fufufafa terciduk melecehkan PKS lewat unggahannya. Terkait hal ini, netizen tak tinggal diam.
Senin, 26 Agustus 2024
Pesan Prabowo soal Haus Kekuasaan Pukulan Telak untuk Jokowi
10Berita, Pernyataan Presiden terpilih Prabowo Subianto di Kongres PAN yang menyatakan ambisi kekuasaan berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi suatu bangsa diyakini ditujukan untuk Presiden Joko Widodo.
Surya Paloh Singgung Ada Pihak yang Menyiasati Undang-Undang
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, menyinggung ada pihak yang mulai menyiasati Undang-Undang untuk kepentingan tertentu.
Selasa, 20 Agustus 2024
Agar Tak Dibegal, Jangan Pilih Ketum Golkar Pejabat Pemerintah
Senin, 19 Agustus 2024
Banyak Cawe-cawe, Jokowi Incar King Maker Golkar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin mengimbangi dirinya seperti para king maker politik sehingga harus menguasai partai politik agar mampu mengatur jalannya peta politik di Indonesia.
5 Suara Merdu yang Hanya Terdengar di Surga, Mulai dari Bidadari hingga Nabi Daud
SURGA identik dengan Kenikmatan dan kesenangan tiada tara, gahan tak terbayangkan. Kenikmatan dan kesenangan di surga meliputi segala hal. Kenikmatan surga itu tidak setara dengan kenikmatan dunia. Ada beberapa suara merdu yang hanya terdengar di Surga.
Dalam sebuah hadis diriwayatkan bahwa Allah berfirman: ‘Aku sediakan bagi hamba-hamba-Ku yang saleh, kenikmatan ( surga ) yang belum pernah terlihat oleh mata, tiada pernah didengar oleh telinga, bahkan tiada pernah terlintas dalam benak khayal manusia (HR. Al-Bukhari).
Tak cuma sekadar makanan dan minuman yang lezat, serta pakaian dan sungai-sungai yang indah, kenikmatan dan kesenangan di surga juga meliputi suara-suara di dalamnya.
Selama di dunia, seluruh makhluk hidup sangat senang mendengarkan lantunan dan suara-suara merdu. Dan ternyata, di surga pun terdapat suara-suara yang jauh lebih menyenangkan.
Dinukil dari kitab “Hadil Arwah ila Biladil Arafah” karya Ibnu Qayyim Al Jauziyah, berikut ini suara-suara merdu yang ada di surga:
1- Suara Merdu yang Hanya Terdengar di Surga: Suara bidadari
Rasulullah ﷺ bersabda:
“Di surga ada tempat berkumpul para bidadari yang bernyanyi dengan suara sangat merdu yang tak pernah didengar sebelumnya. Para bidadari mendedangkan perkataan, ‘Kami abadi, tak akan mati. Kami adalah nikmat, tak akan menyusahkan. Kami selalu ridha, tak akan murka maupun mendapatkan murka. Sungguh bahagia orang yang menjadi milik kami dan kami milik mereka.’” (HR. at-Tirmidzi)
2- Suara Merdu yang Hanya Terdengar di Surga: Suara Malaikat Israfil
Ibnu Abi Dunya meriwayatkan dari Duhaim bin Fadhil yang diberitahu oleh Rawwal bin Jarah, dari Al Auza’i yang mengatakan, “Setahuku, tak ada makhluk Allah yang lebih merdu suaranya daripada Israfil. Allah Subhanahu wa ta’ala memerintahkannya untuk memperdengarkannya suaranya. Israfil pun bersuara hingga para malaikat di langit terhenti dari salat mereka. Kondisi ini berlangsung sesuai dengan kehendak Allah.
Allah lalu berfirman, ‘Demi keagungan-Ku! Jika hamba-hamba-Ku tahu keagungan-Ku, niscaya mereka tidak akan menyembah selain-Ku.’” (Ibnu Abi Dunya dalam Shifatul Jannah)
3- Suara Merdu yang Hanya Terdengar di Surga: Suara Nabi Daud
Di antara para nabi, Nabi Daudlah yang paling terkenal akan kemerduan suaranya. Kelak di surga, para penghuni di dalamnya akan mendengar suara Nabi Daud yang indah.
Menurut Malik bin Dinar, di hari Kiamat, Allah akan memerintahkan para malaikat untuk meletakkan mimbar tinggi di surga, kemudian memerintahkan Nabi Daud untuk mengagungkan nama-Nya dengan suara indah Nabi Daud sebagaimana suarnaya dulu di dunia.
Allah berfirman, “Wahai Daud! Agungkanlah Aku sekarang juga dengan suaramu yang merdu itu.”
Kemudian Nabi Daud berkata, “Ya Allah! Bagaimana aku dapat mengagungkan nama-Mu, sementara Engkau telah cabut suara indahku di dunia?”
Allah berfirman, “Aku telah kembalikan suara indahmu kepadamu.”
Lalu Nabi Daud akan melaksanakan perintah tersebut sebaik mungkin. Suara tersebut membuat seluruh penguhuni surga terkesima. (Ibnu Abi Dunya dalam Shifatul Jannah).
4- Suara Merdu yang Hanya Terdengar di Surga: Suara merdu dari pohon
Tak hanya suara-suara dari para bidadari, malaikat, dan nabi, bahkan pohon-pohon di surga kelak akan memperdengarkan suara yang indah pula. Suara tersebut bahkan lebih indah daripada suara-suara indah di dunia.
Dari Abdul bin Abi Lalabah mengatakan, “Di surga ada pohon berbuah zamrut, yaqut, dan mutiara. Ketika angin berhembus, buah-buahan itu bergemerisik memperdengarkan suara indah yang tak pernah terdengar sebelumnya.” (Ibnu Abi Dunya dalam Shifatul Jannah).
Dari Ibnu Abbas, beliau mengatakan, “Di surga ada pohon yang panjangnya sejauh perjalanan seratus tahun. Para penghuni surga bercengkrama di bawah kerindangannya. Mereka memperbincangkan kesenangan di dunia. Lantas Allah mengirimkan angin surga. Pohonnya pun bergerak menyuarakan semua suara indah di dunia.” (Ibnu Abi Dunya dalam Shifatul Jannah)
5- Suara Merdu yang Hanya Terdengar di Surga: Suara Allah
Pada akhirnya, suara yang paling indah adalah kepunyaan Allah Azza wa Jalla. Tak ada surga yang lebih merdu dan indah dibandingkan suara Illahi. Di akhirat nanti, Allah akan berfirman, memberi salam, menyampaikan perkataan dan bacaan-bacaan. Suara Allah itu tak pernah terdengar sebelumnya.
Abdullah bin Buraidah berkata, “Para penghuni surga mengunjungi Allah dua kali setiap hari. Allah membacakan Al Qur’an di hadapan mereka. Setiap penghuni surga duduk di tempat yang terbuat dari mutiara, permata yaqut, emas, dan zamrud. Mata mereka tak mau berkedip. Telinga mereka tak mau mendengar suara yang lebih agung dan indah dari suara Tuhan. Saat mereka pulang, mereka merasakan kenikmatan yang terus menerus berlanjut sampai besok.” []
Referensi: Hadil Arwah ila Biladil Arafah/Karya: Ibnu Qayyim Al Jauziyah/Penerbit: Pustaka ARafah/Tahun: 2016
Nusron Wahid Jadi Ketua Pansus Angket Haji
10Berita, Jakarta – Anggota Komisi VI DPR RI dari Partai Golkar Nusron Wahid ditetapkan sebagai Ketua Pansus Angket Haji 2024.
Penetapan itu dilakukan dalam rapat Pansus Angket Haji yang digelar di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024 yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar.
“Saudara Nusron Wahid menjadi Ketua Pansus Angket Haji. Wakil ketua, tiga orang, Pak Marwan Dasopang, Bu Diah Pitaloka, dan Ibu Ledia Hanifa,” kata Cak Imin, seperti dilansir ANTARA.
Wakil Ketua DPR Bidang Kesejahteraan Rakyat itu lalu mendoakan agar para pimpinan Pansus Angket Haji itu dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya.
“Kita semua ingin mewujudkan haji yang betul-betul baru, betul-betul sehat, betul-betul membawa kemaslahatan bagi jamaah haji,” ujarnya.
Sebelumnya, terdapat sejumlah nama yang masuk dalam bursa calon Ketua Pansus Angket Haji, yakni anggota DPR Diah Pitaloka yang diusulkan oleh Fraksi PDIP dan Partai Amanat Nasional (PAN), anggota DPR Syarief Abdullah Alkadrie yang diusulkan Fraksi NasDem, anggota DPR Marwan Dasopang yang diusulkan Fraksi PKB dan PKS, anggota DPR Wastam yang diusulkan Fraksi Demokrat, dan Nusron Wahid yang diusulkan Fraksi Golkar serta Gerindra.
Sebelumnya, anggota Pansus Angket Pengawasan Haji DPR RI Luluk Nur Hamidah menyampaikan bahwa keberadaan Pansus bertujuan antara lain untuk mengupayakan penyelenggaraan haji yang lebih baik.
“Kita ingin membangun ekosistem Haji yang jauh lebih baik, transparan, komprehensif hulu hilir, ramah lansia dan perempuan serta memperkuat dimensi lain yang seharusnya juga diperkuat,” kata Luluk.
Pembentukan pansus itu disetujui dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-21 Masa Persidangan V Tahun Sidang 2023-2024, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (9/7/2024) lalu.[]
Sumber: konten islam