06
Komisi I DPR: Ahok yang Harusnya Datang ke KH. Ma’ruf Amin, Bukan Luhut..
10Berita– Anggota Komisi I DPR RI, Syaifullah Tamliha mencurigai, kedatangan Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan bersama Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya ke kediaman Ketua MUI yang juga Rais Aam PBNU, KH Ma’ruf Amin, adalah untuk melindungi calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
“Kedatangan Luhut itu tidak lazim. Menimbulkan kecurigaan,siapa di ‘belakang’ Ahok. Harusnya Ahok yang datang, bukan Luhut. Atau paling tidak Menko Polhukam, Wiranto yang menemui KH. Ma’ruf Amin,” kata Tamliha di saat dihubungi Rimanews, hari ini.
Didampingi Kapolda Jaya, Irjen M Iriawan dan Pangdam Jaya, Mayjen Teddy Laksmana, Rabu malam, Luhut mendatangi kediaman Ma’ruf Amin di Jakarta Utara. Kedatangan mereka hanya berselang beberapa jam setelah organisasi-organisasi yang berafiliasi dengan NU murka dengan pernyataan Ahok dan pengacaranya karena merisak Ma’ruf dalam persidangan Ahok, Selasa silam. GP Ansor, termasuk salah satu ormas di bawah NU yang keras memberikan pernyataan. Luhut mengaku kedatangannya yang hanya beberapa menit merupakan silaturahmi biasa.
Menurut Tamliha, publik pasti sudah mahfum dengan maksud kedatangan Luhut kepada Ma’ruf tersebut. “Ahok yang hujat ulama, tekan ulama, kok yang datang Luhut. Tentu publik pintar menilai maksud kedatangan Luhut tersebut,’ kata politisi PPP itu.
Mengenai pengakuan Luhut yang mendaku kedatanganya ke rumah Ma’ruf sebagai bersilaturahmi, Tamliha menilai, sebagai alasan yang tak masuk akal.
“Kalau silaturahmi, kita tidak tahu materinya, tapi dalam suasana sekarang ini tidak pas. Kalau silaturahmi pasti lama, tapi kok silaturahmi sebentar saja,” ungkap Tamliha. (hh/rn)
Sumber: eramuslim
