OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 07 Maret 2017

Hiu Paus Muncul di Teluk Jakarta, Jawaban Allah atas Kesombongan Ahok


Penampakan Hiu Paus di Teluk Jakarta (Foto: detik.com)

10Berita - Kemunculan hiu paus di Teluk Jakarta pada Ahad, 5 Maret 2017 kemarin merupakan jawaban Allah atas kesombongan Basuki T Purnama, alias Ahok. Seperti diberitakan, seorang anak buah kapal (ABK) Kargo 08 berhasil merekam ikan Hiu Paus atau Hiu Tutul yang berenang di permukaan saat ABK tersebut berlayar menuju Pulau Cipir.

"Posisinya di antara Pulau H dengan Muara Kamal dekat keramba kerang. Yang merekam anak buah saya, Samsudin, dia ABK Kapal Laut Bersih, yaitu kapal kargo yang membersihkan sampah-sampah di laut. Nama kapalnya Kapal Kargo 08," terang Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Seribu Yusen Hardiman seperti diberitakan detik.com

Peristiwa langka itu terekam oleh kamera anak buahnya pada pukul 9 pagi.

"Tadi pagi, sekitar pukul 09.00 WIB. Kebetulan kita lagi berlayar menuju Pulau Cipir dan (kemunculan hiu paus) itu, menurut saya, langka karena selama ABK bertugas belum pernah melihatnya," katanya.

Kejadian ini menjadi bantahan atas klaim jumawa Ahok bahwa di Teluk Jakarta tak ada lagi ikan. Beberapa bulan sebelumnya, Ahok membela diri saat ditanya soal nasib nelayan yang dirugikan akibat adanya proyek reklamasi. Menurut Ahok, di Teluk Jakarta sudah tak ada lagi ikan."Sekarang saya tanya, sebelum reklamasi kamu juga udah susah cari ikan di teluk jakarta, mana ada ikan di teluk jakarta, kamu kira teluk di belitung? Kamu tanya, mana ada?" ujarnya di Balai Kota, Kamis 14 April 2016, sebagaimana dikutip republika.co.id

Perkataan Ahok ini meremehkan usaha nelayan mencari ikan. Ia merasa kegiatan nelayan sia-sia belaka. Ia mencontohkan wilayah teluk yang ada di sekitar Marunda. "Kamu bisa cari ikan enggak di situ?" tantangnya.

Seperti diketahui, proyek reklamasi telah menyebabkan nelayan harus menguras modal lebih besar karena perjalanan mencari ikan semakin jauh. Reklamasi pun membuat Teluk Jakarta semakin tercemar sehingga mengurangi populasi ikan. Dan air laut pun menjadi berbau tak sedap.

Padahal Teluk Jakarta masih menyimpan kekayaan biota laut. Tak hanya Hiu Paus, dikabarkan bulan September tahun lalu pun sempat muncul ikan lumba-lumba di sana.

Sumber: Wajada

Related Posts:

  • 05  Makjleb! Dibacok Golok atau Dibacok "PAKAI" Golok sama sakitnya, Klo gak percaya bisa dicoba 10Berita-Kasus Penistaan Al-Quran yang dilaporkan berbagai komponen Umat Islam kini masih diproses pihak Polri.Pa… Read More
  • 09  Apa Lagi Ini? Mabes Polri Sebut Video Ahok Diedit dan Dipotong Ilustrasi 10Berita-Jakarta – Mabes Polri menegaskan dalam video yang memuat pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) so… Read More
  • 06  GARA-GARA KATA "PAKAI", KAPOLRI KENA SEMPRIT INDONESIAN POLICE WATCH 10Berita - Indonesia Police Watch (IPW) menyayangkan beberapa pernyataan Kapolri Jendral Tito Karnavian terkait kasus dugaan peni… Read More
  • 04  KH Said Aqil Bacakan 4 Pernyataan Sikap PBNU, Sindir Keras Jokowi dan Ahok KH Said Aqil Siroj 10Berita-JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengeluarkan pernyataan resmi menyikapi aksi damai b… Read More
  • 07  SURAT TERBUKA Dari Ahli Bahasa Indonesia Kepada Presiden RI, Kapolri, Terkait Kasus Penistaan Agama 10Berita- Perkenankan saya menyampaikan pikiran saya mengenai  “Dugaan” Penistaan Agama yang saa… Read More