OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Sabtu, 15 April 2017

Gempur ISIS, Amerika Jatuhkan Bom Terbesar di Afghanistan

Gempur ISIS, Amerika Jatuhkan Bom Terbesar di Afghanistan

10Berita-Pasukan AS di Afghanistan menargetkan sebuah terowongan di Afghanistan timur dengan bom terbesarnya. Bom yang diberi nama “mother of all bombs (MOAB)” itu merupakan senjata terbesar non-nuklir yang pernah digunakan dalam pertempuran oleh militer AS, kata para pejabat Pentagon.

Secara resmi bom itu dikenal sebagai GBU-43B yang memuat 11 ton bahan peledak. Ketika dikembangkan pada awal 2000-an, Pentagon melakukan review formal pembenaran hukum untuk digunakan tempurnya.

Pentagon mengatakan tidak memiliki perkiraan awal kematian atau kerusakan yang disebabkan oleh serangan tersebut. Presiden Donald Trump menyebut itu sebagai misi yang sangat sukses.

Markas militer AS di Kabul mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa bom dijatuhkan pada Kamis 19:32 waktu setempat di kompleks terowongan di distrik Achin provinsi Nangarhar. Wilayah itu merupakan tempat operasi kelompok Negara Islam atau ISIS. Target itu dekat perbatasan Pakistan. Sebagaimana dilansir oleh kiblat.

AS memperkirakan 600-800 pejuang ISIS hadir di Afghanistan, sebagian besar di Nangarhar. AS telah berkonsentrasi berat untuk memerangi mereka, sementara juga mendukung pasukan Afghanistan memerangi Taliban. Minggu lalu, seorang tentara AS dari Komando Pasukan Khusus, Sersan. Mark R. De Alencar, tewas dalam aksi di Nangarhar.

Secara teknis, MOAB dirancang untuk mencapai target seperti fasilitas permukaan, pintu masuk terowongan dan konsentrasi pasukan. Peluncurannya dilakukan dengan didorong keluar dari bagian belakang pesawat tempur, dipandu ke target dengan GPS dan diperlambat oleh parasut.

Sebuah senjata non-nuklir lainnya dikenal sebagai Massive Ordnance Penetrator (MOP) yang lebih besar dalam dimensi fisik tetapi membawa beban yang lebih kecil dari bahan peledak konvensional. MOP dirancang untuk mengambil target terkubur seperti bunker. MOP yang belum pernah digunakan dalam pertempuran. [ICL]

Sumber:NETIZENPLUS.com.

Related Posts: