Penyebab Tragedi Pembacokan Hermansyah Menurut Irina
10Berita– Hermansyah, ahli IT dari ITB, kemarin, Minggu (9/7) dibacok orang tidak dikenal di jalan tol KM, antara Taman Mini Indonesia Indah dan Jalan Tol lingkar Luar Jakarta, Jakarta Timur. Peristiwa itu terjadi dini hari sekitar pukul 04.30 WIB. Istri Hermansyah, Irina, juga saat kejadian berada di dalam mobil.
Menurut Irina, peristiwa yang menimpa suaminya itu terkait kapasitasnya sebagai saksi ahli yang meringankan untuk kasus dugaan pornografi Habib Rizieq. Irina mengatakan hal itu mengacu pada pernyataan suaminya di salah satu televisi swasta nasional pekan lalu. Sejak awal, suaminya merasa was-was terkait dengan pernyataannya tersebut.
“Selama ini suami saya tidak punya musuh sama sekali. Saya curiga ini karena dibongkarnya soal chat mesum itu,” jelas Irina, perempuan Ukraina.
“Saya berharap suami cepat pulih, dan polisi tangkap pelakunya,” harap Irina.
Dikarenakan luka tusuk dan bacokan yang didapat Hermansyah cukup serius, Hermansyah harus menjalani operasi selama empat jam di RS Hermina mulai pukul 12.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB oleh dua dokter ahli.
Irina juga menjelaskan kronologi penyerangan yang terjadi saat mereka dalam perjalanan dari Cijantung menuju Depok.
Di tengah jalan, mereka dikagetkan dengan dua mobil yang ngebut dan ugal-ugalan. Selanjutnya, pengendara tersebut meminta mobil Avanza putih nopol B 1086 ZFT yang ditumpangi mereka berdua menepi. Hermansyah kemudian menghentikan mobilnya di sisi jalan. Saat memutuskan berhenti, suaminya membuka kaca pintu mobil dan kemudian langsung dipukuli oleh lima orang laki-laki.
Dilansir dari Indopos Grup, kemarin, Irina menjelaskan, “Posisi jalan saat itu sepi. Saya tidak bisa lihat wajah mereka (para pelaku, Red)”.
Akibat pengeroyokan tersebut, suaminya mengalami banyak luka dan mengeluarkan banyak darah. Seteleh sempat membilas darah suaminya yang mengucur deras, Irina langsung tancap gas ke RS Hermina Depok untuk menyelamatkan nyawa Hermansyah.
“Saya hanya ingat RS ini saja. Makanya saya bawa kesini. Ada luka tusuk di leher, kepala dan tangan kiri,” ujar Irina.
Semalam, Hermansyah dipindahkan ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, untuk menjalani perawatan medis selanjutnya. Kemarin sore, Hermansyah dikabarkan telah siuman saat masih berada di RS Hermina, Depok.
“Kondisinya sudah siuman, masih di ruang ICCU,” kata dokter RS Hermina Depok yang menangani korban, dr Irfansyah, di RS Hermina Depok, Ahad (9/7).
Sumber: Pojoksatu