OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Sabtu, 15 Juli 2017

TERBUKTI REZIM PRABOWO OTORITER, Saya Menyesal Memilih Prabowo...

TERBUKTI REZIM PRABOWO OTORITER, Saya Menyesal Memilih Prabowo...



"Saya Menyesal Memilih Prabowo"

Ya, hari ini dengan sangat menyesal saya harus jujur, mengakui sebuah pengakuan yang selama ini saya tutup-tutupi, bahwa sebenarnya SAYA MENYESAL MEMILIH PRABOWO.

Ya, SAYA SANGAT MENYESAL.

Saya menyesal, karena tidak percaya pada ucapan orang-orang bahwa Prabowo itu sangat otoriter, penculik sadis, Orde Baru Jilid Dua.

Saya saat itu sangat tidak percaya.

Namun hari ini, saya BENAR-BENAR MENYESAL, karena ternyata semua itu terbukti dengan sejelas-jelasnya.

Lihatlah fakta hari ini:

- Ormas Islam dibubarkan
- Pembacok sadis diperlakukan seperti artis, sementara korban kejahatan justru difitnah dan dicaci-maki.
- Aroma PKI semakin terasa.
- Media sosial diblokir
- Tokoh nasional disiram air keras
- Dan masih banyak kejadian sadis lainnya.

Semua itu terjadi di era Presiden Prabowo.

Ternyata memang benar. Prabowo akan menjadikan Indonesia sebagai Orde Baru Jilid Dua.
Bahkan faktanya, era Prabowo jauh lebih sadis ketimbang Orde Baru. Masa ormas dibubarkan dengan sangat sewenang-wenang
dan media sosial katanya mau diblokir semua? Sungguh era Prabowo adalah rezim paling otoriter sepanjang masa!

Saya sungguh menyesal. Kenapa dulu saya tidak memilih Jokowi saja? Jokowi yang merakyat dan membela rakyat, jujur serta sangat amanah, sangat menepati janji, yang tidak akan berhutang ke luar negeri, yang tidak akan bagi-bagi kekuasaan, yang akan buyback Indosat, yang akan meneruskan kebiasaan blusukan setiap hari, yang tidak akan memanfaatkan fasilitas negara untuk mengajak seluruh keluarga jalan-jalan ke luar negeri, yang akan menghentikan kontrak Freeport, yang akan menjamin kebebasan berbicara bagi seluruh rakyat Indonesia, yang akan membawa Indonesia kepada kejayaan dan kegemilangan yang sungguh luar biasa!!!

Duhai!

Betapa indahnya jika Jokowi jadi presiden, dan itu semua terwujud.

Tiba-tiba saya sangat MERINDUKAN WANDA HAMIDAH.

Medan, 15 Juli 2017

(Jonru Ginting)

***

SAYA JUGA MENYESAL TELAH MEMILIH PRABOWO...

MENYESAL TAK DENGARKAN PETUAH-PETUAH WANDA HAMIDAH...

MAAFKAN SAYA YANG DULU IKUT MENGKAMPANYEKAN MENGAJAK MEMILIH PRABOWO....

SEMOGA ALLAH SWT MENGAMPUNI DOSA SAYA...

Sumber: Portal Islam



Related Posts:

  • Mengapa Rakyat Nekat? Mengapa Rakyat Nekat? 10Berita - DIANCAM akan ditembak di tempat jika ganggu NKRI, rakyat tak bergeming. Disiapin 150 anjing pemburu (dari Hendropriyono), cuek. Ulama dan tokohnya ditangkap, gak takut juga. Tetap saj… Read More
  • "Kebenaran" Memiliki Jalannya Sendiri "Kebenaran" Memiliki Jalannya Sendiri 10Berita - KATA kebenaran di atas sengaja diapit oleh tanda petik karena "kebenaran" berbeda dengan kebenaran. "Kebenaran" adalah kebenaran menurut satu golongan, tapi menurut go… Read More
  • AHY Sudah Kalah Sebelum 2024 AHY Sudah Kalah Sebelum 2024 10Berita – Saya searah pendapat dengan berbagai kalangan yang menyatakan bahwa partai Demokrat adalah partai yang patut dipertanyakan komitmennya kepada siapa berkoalisi. Dan tidak kurang pul… Read More
  • Ferdinand Cabut Dukungan ke Prabowo gegara Bullyan, BPN: Jangan Drama Ferdinand Cabut Dukungan ke Prabowo gegara Bullyan, BPN: Jangan Drama 10Berita - Politikus Partai Gerindra Andre Rosiade meminta rekannya di tim Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga U… Read More
  • Ferdinand Demokrat Berhenti Dukung Prabowo, Sandiaga Ucapkan Terima Kasih Ferdinand Demokrat Berhenti Dukung Prabowo, Sandiaga Ucapkan Terima Kasih 10Berita - Cawapres Sandiaga Uno berterima kasih ke politikus Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean yang mengklaim dirinya berhenti menduku… Read More