Ada Patung Jenderal Cina di Tuban, FAUIB : Bangun Patung Diponegoro di Beijing Berani?
10Berita~MAGELANG –Kontroversi tentang berdirinya Patung Dewa Perang Kwan Sing Tee Koen di Tuban semakin meluas di masyarakat. Anang Imamudin, Ketua Forum Aliansi Umat Islam Bersatu (FAUIB) Magelang mengaku kaget dengan berdirinya patung setinggi 30,4 meter tersebut.
“Kami tidak habis pikir, apa alasan didirikannya patung jenderal perang Cina yang terbesar se-Asia Tenggara, bisa berada di bumi Nusantara,” kata Anang, pada Jurnalislam.com, Rabu (2/7/2017).
Anang mengatakan bahwa memang wajar masyarakat mempertanyakan kontribusi apa yang diberikan Kwan Sing Tee Koen pada negara ini hingga bisa dibuatkan patung sebesar itu di Tuban.
Selain itu, menurut Anang beredar informasi bahwa patung tersebut belum mempunyai IMB. Oleh karena itu, FAUIB meminta pemerintah untuk merobohkan atau membongkar patung tersebut.
“Kalau ini benar tidak berijin, tidak ada kata lain kecuali dibongkar dan dirobohkan,” tegasnya.
Selain itu, Anang mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai adanya kepentingan asing dibalik berdirinya patung senilai 2,5 milyar tersebut.
“Yang tidak kalah penting, tanpa melanggar asas toleransi adalah mewaspadai invasi Aseng. Ini bentuk nyata di bumi NKRI, kalau memang toleransi, ayo kita usulkan pemerintah RI membangun patung pangeran Diponegoro di kota Beijing, Tiongkok, berani tidak?,” pungkasnya.
Sumber: Jurnalislam