OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Jumat, 22 September 2017

BiadablRatusan Biksu Myanmar Serang Konvoi Bantuan untuk Rohingya

Buadab!
Ratusan Biksu Myanmar Serang Konvoi Bantuan untuk Rohingya


10Berita, Rakhine –Sekitar 300 biksu Buddha menyerang konvoi bantuan kemanusiaan untuk warga Rohingya di timur provinsi Arakan. Mereka berusaha menghancurkan seluruh barang yang diangkut truk-truk kemanusiaan itu, lansir Al-Jazeera dari pernyatan pemerintah Myanmar pada Kamis (21/09).

Pernyataan yang dikeluarkan Kantor Penasihat Pemerintahan Aung San Suu Kyi itu menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi pada Kamis tengah malam di Sitwe, yang sebelumnya ibukota Arakan.

Ratusan biksu tersebut mengancam sekitar 50 petugas Komite Internasional Palang Merah (ICRC) untuk menurunkan seluruh bantuan yang diangkut oleh kapal ICRC ke sebuah dermaga.

Seorang pejabat kepolisian kota menambahkan bahwa para biksu tersebut menyerang konvoi Palang Merah dengan bom molotov dan melemparkan batu ke polisi.

Dia menambahkan bahwa sekitar delapan biksu ditangkap dan diselidiki dengan latar belakang kejadian tersebut. Dia mencatat bahwa tidak ada korban luka yang dilaporkan di kepolisian dan bahwa konvoi tersebut belum mengalami kerusakan parah.

Serangan para biksu tersebut mencerminkan tingkat militansi Buddhis terhadap Rohingya yang menghadapi penindasan dan pembunuhan dan diklasifikasikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai kelompok paling teraniaya di dunia.

Sejak 25 Agustus, tentara Myanmar telah melakukan sebuah kampanye militer besar-besaran terhadap Muslim Rohingya di provinsi Arkan, membunuh dan melukai ribuan warga sipil.

Sekitar 421.000 Muslim di provinsi sebelah barat Myanmar telah mengungsi ke Bangladesh, menurut laporan terbaru PBB.

Sejak dimulainya kampanye militer, Pemerintah Myanmar secara konsisten mencegah organisasi internasional memasuki provinsi Arakan dengan dalih “ancaman keamanan”

Sumber: Al-Jazeera, Kiblat

Redaktur: Sulhi El-Izzi

.