OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Senin, 25 September 2017

Kisah Penyesalan Anak Durhaka Setelah Tahu Matanya Adalah Mata Ibunya

Kisah Penyesalan Anak Durhaka Setelah Tahu Matanya Adalah Mata Ibunya


Orang tua sudah mengorbankan banyak hal untuk kita anaknya. Namun, terkadang kita tidak sadar akan hal itu dan justru berbuat buruk pada orang tua. Padahal ridho orang tua adalah ridho Allah SWT.

Kisah mengenai penyesalan anak durhaka setelah tahu matanya adalah mata ibunya ini semoga dapat kita jadikan sebagai pelajaran untuk menjadi anak yang baik.

Inilah Kisah Penyesalan Anak Durhaka Setelah Tahu Matanya adalah Mata Ibunya
Kisah anak durhaka dalam islam ini bermula dari lahirnya seorang bayi dimana sebelah matanya mengalami gangguan. Ibunya pun mengetahuinya dan berniat untuk memberikan sebelah matanya kepada bayinya tersebut.

Akhirnya, mereka menjalani cangkok mata agar si bayi dapat melihat betapa indahnya dunia ini. hal tersebut menyebabkan si ibu hanya memiliki satu mata dan mata lainnya adalah palsu.

Selama bersekolah, si anak selalu diejek oleh teman-temannya karena ibunya yang bermata satu. Hal ini terus berlangsung selama ia bersekolah.

Si anak merasa sangat malu atas keadaan ibunya itu. Hingga akhirnya, si anak mendapatkan beasiswa ke Universitas Singapore.

Ia sekolah dan tinggal disana meninggalkan sang ibu sendiri. Sejak saat itulah, sang anak mulai menjauh dari hubungan bersama ibunya itu. Bahkan ia menikah dengan laki-laki di Singapore hingga memiliki anak.

Karena sudah lama tidak berjumpa, si ibu merasa sangat rindu kepada anaknya. Ia selalu bekerja dan mengumpulkan uang agar dapat membeli tiket untuk pergi ke Singapore.

Hingga pada akhirnya, uang tersebut terkumpul dan sang ibu terbang ke Singapore untuk menemui anaknya itu. Setelah sampai di apartemen dimana anaknya tinggal, ia mencoba untuk masuk.

Namun, satpam apartemen tersebut kemudian menelpon kamar sang anak tetapi sang anak mengaku tidak mengenali ibunya itu. Akhirnya, sang ibu tidak boleh masuk, bahkan oleh-oleh yang dibawanya itu tidak diijinkan untuk diberikan kepada sang anak.

Semakin lama, kesehatan sang ibu semakin menurun. Pada suatu hari, sang ibu telah meninggal. Tapi, sebelum ia meninggal, ia sempat menuliskan surat untuk anaknya tercinta itu. Surat tersebut kemudian diberikan kepada sang anak oleh kerabatnya.

Akhirnya, surat dalam kisah nyata anak durhaka itu sampai di tangan sang anak dan ia langsung membaca surat tersebut.

Dalam surat itu dikatakan bahwa sang ibu sangat menyayangi anaknya dan sebelah mata yang sekarang ada di mata putrinya itu adalah mata sang ibu yang telah diberikannya ketika masih bayi.

Setelah membaca surat itu, sang anak menangis sejadi-jadinya. Ia menyesal telah menjauhi ibunya, bahkan telah durhaka kepada ibunya itu.

Berdasarkan kisah anak durhaka kepada ibu di atas, kita tahu bahwa seorang ibu dalah sosok yang sangat berjasa dalam hidup kita. Dia rela mengandung selama 9 bulan dengan susah payah.

Setelah itu, ia mendidik dan merawat kita dengan penuh kasih sayang. Percayalah, meskipun seorang ibu tidak mengatakan apa saja yang ia korbankan untuk kita, mereka pasti telah melakukan banyak hal demi kebaikan kita.

Bahkan, di luar sepengetahuan kita, seorang ibu selalu berdoa kepada Allah mengenai apa yang terbaik untuk kita.

Sebagai seorang anak, sudah sepatutnya kita berbuat baik kepada orang tua. Sebaik-baiknya perilaku kita, tidak akan bisa membalas apa yang telah diberikan oleh orang tua. Dalam Islam juga diajarkan bahwamerawat orang tua adalah ladang surga bagi anak yang sholeh dan sholehah.

Sumber: kumpulanmisteri.com



Related Posts:

  • Jin Juga Beribadah bersama Manusia? Jin Juga Beribadah bersama Manusia? 10Berita, JIN ada yang kafir dan ada yang mukmin. Jin yang mukmin bisa juga (dimungkinkan) melakukan ibadah bersama-sama dengan manusia. Banyak para ulama yang mengatakan bahwa ketika shal… Read More
  • Hikmah di Balik Menjaga Lisan Hikmah di Balik Menjaga Lisan Bergosip (ilustrasi) Foto: johnprattbooker.com Tuntunan untuk diam dan menjaga lisan ini pun disebarluaskan oleh para sahabat. 10Berita , JAKARTA — Apakah hikmah di balik tuntunan yang dis… Read More
  • Beginilah Uniknya Abdullah bin Mubarok Saat Berinfak Beginilah Uniknya Abdullah bin Mubarok Saat Berinfak 10Berita, Abdullah bin Mubarok adalah seorang tabi’in yang terkenal sebagai pengusaha yang suka berinfak, bahkan dia berkeliling untuk mencari orang-orang yang sedan… Read More
  • Yang Mungkin Hilang dari Ibadah Kita Yang Mungkin Hilang dari Ibadah Kita Oleh: Ust. M. Lili Nur Aulia “AKU tak pernah melihat Muslim bin Yasar melirikan matanya saat shalat, sedikitpun. Suatu saat dinding masjid roboh hingga mengejutkan orang yang berada… Read More
  • Buah Delima dalam Islam Buah Delima dalam Islam 10Berita , Oleh: Erdy Nasrul dari Makkah Delima disebut sebagai buah surga (ar-Rahman: 68) yang tumbuh di bumi sebagai tanda kebesaran Allah, Mahapencipta langit-bumi beserta isinya (al-An’am: 99 dan … Read More