Prof. Maswadi Rauf: Rumah DP 0% DIbangun di Pulau Reklamasi Saja
10Berita -Guru Besar dan Pengamat Politik dari Universitas Indonesia, Prof. Maswadi Rauf mengusulkan agar Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan-Sandiaga Uno mensinkronisasi rencana Reklamasi Pantai Utara Jakarta oleh pemerintah pusat dengan program politiknya selama kampanye. Hal ini terkait sulitnya Anies-Sandi menghentikan reklamasi karena telah dicabut moratoriumnya oleh pemerintah pusat.
Salah satu yang diusulkan adalah membangun rumah tanpa persekot atau DP 0 rupiah sesuai janji kampanye di salah satu pulau reklamasi. Cara ini sebagai salah satu pemenuhan janji kampanye Anies-Sandi soal keberpihakan rakyat miskin memiliki rumah.
“Bisa saja diselaraskan, Anies-Sandi menjalankan program kampanyenya soal rumah DP 0 rupiah itu,” kata Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia ini, Ahad (15/10).
Menurut Maswadi, Anies-Sandi sudah tidak bisa membatalkan atau menyetop reklamasi setelah pemerintah pusat mencabut moratorium ini. “Ini (reklamasi) bisa dipakai untuk melaksanakan janji-janji politik yang lain,” ungkapnya.
Karena jangan sampai juga, menurutnya, Anies-Sandi melampaui kewenangan dan jabatan sebagai kepala daerah di Jakarta. Berkonflik dengan pemerintah pusat hanya karena tidak sepakat reklamasi dilanjutkan. “Langkah seperti ini juga tidak benar dan tidak baik bagi Jakarta,” terang mantan Ketua Komisi Penelitian pengurus Pusat Asosiasi Ilmu Politik (AIPI).
Demi menjaga stabilitas ibu kota, menurutnya, Anies-Sandi harus menjalankan program pemerintah pusat. Tetapi, untuk tetap memenuhi janji politiknya selama kampanye, ia yakin tentu ada pilihan-pilihan yang bisa dikomunikasikan.
Di antaranya tadi menyinkronisasi atau menyelaraskan program reklamasi dengan cara membangun rumah DP 0 rupiah di pulau reklamasi. “Jadi masyarakat bisa mengkaji janji politiknya, bukan mengguggat kenapa janjinya tidak dipenuhi,” jelasnya.(kl/rol)
Sumber: Eramuslim
Senin, 16 Oktober 2017
Prof. Maswadi Rauf: Rumah DP 0% DIbangun di Pulau Reklamasi Saja
By 10 BERITA 10/16/2017 10:07:00 AM
Related Posts:
Polisi Tangkap Lagi Sabu 3 Ton, Bamsoet: Ini KeterlaluanPolisi Tangkap Lagi Sabu 3 Ton, Bamsoet: Ini Keterlaluan Kapal asal Taiwan berbendera Singapura yang membawa 1,6 ton sabu-sabu di Perairan Helen Mars Karang Banten, Kepulauan Riau, Selasa (20/2). Keberhasilan aparat mengungk… Read More
Harga BBM Naik Lagi DIAM-DIAM, Warganet: Mana Politisi yang Dulu Mewek?Harga BBM Naik Lagi DIAM-DIAM, Warganet: Mana Politisi yang Dulu Mewek? 10Berita, PT Pertamina (Persero) kembali menaikkan harga Bahan Bakar Khusus (BBK) yang berlaku hari ini. Kenaikannya pun tertinggi sejak beberapa bulan … Read More
Fadli Zon : Omong kosong pemerintah menyatakan perang terhadap narkoba, jika upaya privatisasi bandara dan pelabuhan tetap jalan terusFadli Zon : Omong kosong pemerintah menyatakan perang terhadap narkoba, jika upaya privatisasi bandara dan pelabuhan tetap jalan terus 10Berita, Penangkapan kapal asing yang diduga membawa 3 ton narkoba jenis sabu di peraira… Read More
Singkong Impor ‘Serbu’ Indonesia, Ini Kata Badan Ketahanan PanganSingkong Impor ‘Serbu’ Indonesia, Ini Kata Badan Ketahanan Pangan 10Berita, Beberapa bulan lalu sempat heboh terkait singkong yang diimpor. Padahal sangat jelas Indonesia memiliki tanah yang subur sehingga hal te… Read More
Soal Ulama Diteror, Guru Besar Unair : Yang Mengatakan Gila Harusnya Psikiater, Bukan Polisi Soal Ulama Diteror, Guru Besar Unair : Yang Mengatakan Gila Harusnya Psikiater, Bukan Polisi 10Berita, Surabaya Maraknya kejadian penyerangan ulama dan perusakan tempat ibadah di Jawa Timur oleh terduga orang gila membu… Read More