OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Senin, 27 November 2017

Hamas Geram, Saudi Masukan Persatuan Ulama Dunia ke Daftar Teroris

Hamas Geram, Saudi Masukan Persatuan Ulama Dunia ke Daftar Teroris

10Berita , Yerusalem- Harakah Muqawamah Al-Islamiyah (Hamas) mengutuk pernyataan Arab Saudi yang memasukan Persatuan Ulama Dunia (IUMS) dan Dewan Tinggi Islam ke dalam daftar teroris. Menurut gerakan yang berbasis di Palestina tersebut, pernyataan tersebut mengambarkan perpecahan.

“Kami, di Hamas mengutuk pelabelan Persatuan Ulama Dunia, Dewan Tinggi Islam, dan cendekiawan Muslim lainnya sebagai kelompok dan individu teroris,” tegas Hamas seperti dikutip dari laman resmi Hamas.ps.

Hamas memaparkan bahwa organisasi dan cendekiawan Muslim yang masuk dalam daftar teroris Arab Saudi memiliki peran dalam mempersatukan Islam dan dunia Arab. Konflik dan kepentingan orang-orang tertentu dianggap menjadi pemicu perpecahan.

“Hamas mengungkapkan kesedihan mendalamnya atas kondisi saat ini di Dunia Arab yang diganggu oleh konflik yang telah membagi negara-negara Arab dan menyia-nyiakan kekayaan nasional mereka,” sambungnya.

Hamas berharap, perpecahan ini segera berakhir. Sehingga para ulama dapat memainkan perannya sebagai pemersatu Islam. Hamas menilai, persatuan dapat menyingkirkan segala bentuk kepentingan dan kolonialisme.

“Kami menggarisbawahi kebutuhan untuk mengembalikan persatuan di Dunia Arab dan peran penting yang dimainkan oleh para ulama untuk menjaga norma dan etika. Kami juga menyerukan tindakan cepat untuk mencapai kesatuan ini untuk menghadapi bahaya dan segala jenis kolonialisme,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Arab Saudi baru-baru ini kembali mengeluarkan daftar teroris. Dalam daftar tersebut terdapat sejumlah ulama terkenal dan dua organisasi persatuan terkemuka antaranya International Union for Muslim Scholars (IUMS) dan Higher Islamic Council (HIC).

Reporter: Syafi’i Iskandar
Editor: Syafi’i Iskandar

Sumber : Kiblat.