OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 30 Januari 2018

2 Tahun Groundbreaking, Apa Kabar Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

2 Tahun Groundbreaking, Apa Kabar Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

10Berita, Jakarta - Pagi itu sejumlah Menteri, Kepala Daerah hingga para direksi BUMN ramai berkumpul di lokasi Perkebunan Mandalawangi Maswati, Cikalong Wetan, Bandung Barat, Jawa Barat. Akses jalan dan lokasi yang becek lantaran diguyur hujan semalam sebelumnya, tak membuat para tamu yang berpakaian rapi itu surut semangatnya menunggu kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama mega proyek transportasi Kereta Cepat yang akan menghubungkan Jakarta dan Bandung dalam waktu 35 menit saja.

Momen tersebut terjadi dua tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 21 Januari 2016. Groundbreaking proyek yang sempat menuai kontra ini akhirnya dilaksanakan dan dipercaya tak hanya jadi simbolisasi belaka, dan bakal selesai dalam waktu 3 tahun atau pada tahun 2019.

Berselang dua tahun, mega proyek bernilai puluhan triliun rupiah ini belum menunjukkan perkembangan yang signifikan. Sejak dilakukan groundbreaking, pekerjaan proyek masih terkendala masalah pembebasan lahan yang tak kunjung rampung sehingga pendanaan yang berasal dari China juga tak kunjung terealisasi.

Hal ini juga sempat membuat Jokowi kesal lantaran sampai saat ini pembangunannya belum juga terlihat. Menurutnya, para Menteri yang telah ditugaskan harusnya bisa bergerak cepat dan fokus dalam merealisasikan target-target yang telah ditetapkan, salah satunya mengenai percepatan pembangunan infrastruktur.

"Kita mau membangun kereta api cepat jarak hanya 148 km saja sampai sekarang belum mulai, ributnya sudah 2 tahun. Debat, ramai, baik atau enggak baik. Sama seperti waktu kita bangun MRT ramainya itu 26 tahun. Sudah direncanakan 26 tahun, ramainya," kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Bogor saat itu.

Bagaimana perjalanan proyek yang sudah memasuki usia dua tahun ini? Apa saja perkembangan yang sudah ada? Simak cerita lengkapnya.

(eds/ang)

Sumber : news.detik