OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 08 Maret 2018

Politisi PSI Tsamara Minta Jokowi Ambil Alih PDIP

Politisi PSI Tsamara Minta Jokowi Ambil Alih PDIP

10Berita, Nama politisi Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amani (PSI) menyita perhatian publik usai bersama pengurus pusat PSI bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Kamis (1/3).

Tsamara makin menyedot publik khususnya di media sosial karena meminta Jokowi untuk mengambil alih PDIP dari tangan Megawati Soekarnoputri.

“Pak Jokowi, inilah saatnya, ambil alih PDIP,” tegas politikus PSI Tsamara Amany di akun Twitter-nya @TsamaraDKI.

Tsamara menuliskan hal itu dalam cuitannya di akun twitternya tersebut pada 22 Januari 2015. Bahkan, tak hanya itu. Dia juga menyebut PDIP sebagai partai norak karena mempersoalkan pembatalan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri.

Sejauh ini belum ada respons dari PDIP terkait cuitan Tsamara pada tiga tahun lalu itu. Padahal kedua partai tersebut dipastikan akan berada dalam satu perahu koalisi mendukung Jokowi dalam Pilpres 2019.

Sinyal kuat PSI itu diperlihatkan dalam perjumpaannya dengan Jokowi. Pertemuan berlangsung tertutup selama sekitar 90 menit. PSI mengakui, pertemuan tersebut membicarakan pemilihan legislatif hingga pemilihan presiden 2019.

Salah satu strategi pemenangan yang dibahas adalah kampanye lewat media sosial.

“Kami tadi juga presentasi keberhasilan kami di medsos dan Pak Jokowi senang dengan hal itu. Karena Pak Jokowi sadar milenial presentasinya pada 2019 sangat besar,” kata Tsamara.

Tsamara mengatakan, kinerja Jokowi selama memimpin Indonesia bisa dikampanyekan di media sosial. Selain tak memakan banyak biaya, pesan yang hendak disampaikan juga bisa langsung sampai ke generasi milenial.

“Apalagi Pak Jokowi punya kinerja yang sangat baik, punya prestasi. Tinggal bagaimana kami mengemas konten tersebut di media sosial agar lebih banyak anak muda yang sadar, ini loh Presiden kalian betul betul berprestasi dan layak dipilih kembali,” ujar Tsamara seperti diberitakan Kompas.

Sumber :Portal Islam