Uni Eropa Tegaskan Bekerja Sama dengan Turki Bantu Pengungsi Suriah
Presiden Erdogan bersama anak-anak pengungsi Suriah di Provinsi Kilis, Turki
10Berita, Para pejabat Uni Eropa (UE) untuk Komisi Bantuan Internasional menyatakan bekerja sama dengan Turki dalam membantu para pengungsi Suriah.
Laura Fallavolita dan Feyhan Canbay, dua pejabat UE, memberikan presentasi kepada Komisi Parlemen Turki tentang migrasi dan integrasi.
Fallavolita mengatakan bahwa pihaknya dengan Departemen Keamanan Turki melakukan operasi bersama untuk keamanan pengungsi.
“Tujuan kami adalah untuk mendukung Turki terkait masalah pengungsi yang datang dari Suriah,” katanya seperti dilansir Worldbulletin,Rabu (28/3/2018).
Canbay mengatakan bahwa mereka berencana membangun dua rumah sakit di Provinsi Hatay dan Kilis di Turki selatan.
“Kami telah mengeluarkan €800 juta (US$991 juta) untuk membantu pendidikan (rakyat) Suriah pada 2017,” tambahnya.
Turki, sebagai negara “penampung” pengungsi terbesar di dunia, menerima lebih dari 3,5 juta pengungsi Suriah.
Seperti diketahui, Suriah telah terkungkung dalam perang sejak 2011 ketika rezim Asad dengan kekerasan yang tak terduga menghadapi warga yang menggelar aksi demonstrasi untuk menuntut perubahan.
Sejak itu hingga kini, sekitar 500.000 orang terbunuh dalam konflik itu, menurut PBB. (S)
Sumber: World buletin, Salam Online.
