Amien Rais Sampaikan tentang Hizbullah dan Hizbus Syaithan, Orang Ini Kepanasan dan Laporkan ke Polisi
10Berita, Jakarta - Bagai kepanasan oleh pengajian mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah HM Amien Rais yang menjelaskan tentang Hizbullah dan Hizbussyaithan dalam Alquran, aktivis Cyber Indonesia akhirnya melaporkan Amien Rais ke Polda Metro Jaya.
"Kita buat laporan polisi terlapornya saudara Bapak AR (Amien Rais) karena adanya kutipan pada media sosial," kata Ketua Cyber Indonesia Aulia Fahmi di Jakarta, Ahad (15/04/2018) seperti dilansir ANTARA.
Aulia melaporkan Amien Rais berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/2070/IV/2018/PMJ/Ditreskrimsus tertanggal 15 April 2018.
Dalam laporan itu, Ketua Dewan Kehormatan PAN itu dituduh melakukan dugaan tindak pidana ujaran kebencian dan penodaan agama melalui media sosial seperti diatur Pasal 28 ayat 2, UU tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), dan atau Pasal 156 a KUHP.
Aulia menyebutkan pernyataan tokoh utama reformasi 1998 itu melalui media sosial sudah menyebar mengenai orang tidak bertuhan, partai Allah dan partai setan. Ia juga menuding Amien menyampaikan pernyataan yang berpotensi memprovokasi masyarakat karena ungkapan partai beragama dan partai setan.
Aulia juga mengklaim Amien telah menghina partai politik di luar tiga partai yang disebut partai Allah sehingga termasuk kategori ujaran kebencian. Bukan hanya itu, menurt dia, Amien juga telah memecah belah bangsa Indonesia melalui pernyataannya bermuatan SARA.
Sebelumnya, Amien Rais menjelaskan tentang adanya dua kelompok dalam perjuangan membela agama Allah. Dua kelompok yang saling berhadapan itu adalah Hizbullah -sebagai kelompok pejuang pembela agama Allah- dan kelompok sebaliknya yang disebut dengan Hizbussyaithan.
"Sekarang ini kita harus menggerakkan seluruh kekuatan bangsa ini untuk bergabung dan kekuatan dengan sebuah partai. Bukan hanya PAN, PKS, Gerindra, tapi kelompok yang membela agama Allah, yaitu hizbullah. Untuk melawan siapa? untuk melawan hizbus syaithan," ujar Amien dalam tausiyah usai mengikuti Gerakan Indonesia Salat Subuh berjamaah di Masjid Baiturrahim, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (13/4/2018) pagi.
"Orang-orang yang anti Tuhan, itu otomatis bergabung dalam partai besar, itu partai setan. Ketahuilah partai setan itu mesti dihuni oleh orang-orang yang rugi, rugi dunia rugi akhiratnya... Tapi di tempat lain, orang yang beriman bergabung di sebuah partai besar namanya hizbullah, Partai Allah. Partai yang memenangkan perjuangan dan memetik kejayaan," imbuh dia.
Sumber : SI Online