Bolehkah Ulama Berpolitik? Ini Kata Ustaz Abdul Somad
10Berita, PAROMPONG—Dalam tausiah bareng Aa Gym dan TGB Muhamad Zainul Majdi di Eco Pesantren Daarut Tauhid, Ahad (1/4/2018) lalu, Ustaz Abdul Somad yang dikenal dengan UAS berbicara soal kepemimpinan.
Aa Gym yang pada waktu itu bertindak selaku moderator bertanya pada UAS, “bolehkah ulama berpolitik?”
“Saya tidak menduga pertanyaan ini akan ditujukan ke saya,” jelas UAS kepada Aa Gym yang disambut tawa ringan.
Ustaz Abdul Somad pun menjelaskan.
“Ketika Nabi Muhammad SAW di Kota Mekkah, Tidak ada shalat Berjamaah karena takut akan diserang Abu jahal, Abu Lahab, Kenapa (tidak bisa dilawan), karena Nabi tidak punya kekuasaan,” jelasnya.
Tapi di Madinah, lanjut Ustaz Abdul Somad, Nabi punya kekuasaan. Shalat Berjamaah dilakukan secara rutin.
“Bahkan usai shalat, nabi bahkan mengecek semua jamaahnya (mencari mana yang tidak Shalat berjamah).”
“Begitu pula jika imamnya Gubernur, dia bisa tanya mana kepala dinas, mana kepala badan (yang tidak shalat berjamaah). Itu karena punya kekuasaan. Apalagi kalo gubernurnya jadi presiden,” jelas Somad disambut riuh jamaah. []
Sumber: Tribun, Islampos.
