OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 19 April 2018

The Power of Emak-Emak, Sandi Luncurkan Tas OK OCE

The Power of Emak-Emak, Sandi Luncurkan Tas OK OCE

10Berita – Setelah sukses dengan sepatu merk Nineten, gerakan OK OCE yang digagas Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno kembali membuka peluang usaha. Kali ini, Program OK OCE melahirkan tas merk ‘Ende Aje’.

Tas hasil kerajinan tangan ibu rumah tangga di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat ini diresmikan langsung oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno di acara launching and fashion show Ende Aje di Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (17/4).

Sandi yang didampingi sang istri, Nur Asia Uno pun sempat memamerkan tas Ende Aje di atas catwalk.

Dalam sambutannya, Sandi mengatakan, Pemprov DKI akan memberikan dukungan penuh terhadap gerakan pemberdayaan masyarakat seperti yang dilakukan oleh Novita Dewi selaku pendiri House Of Ende.

Dia menyebut, kelahiran Ende Aje merupakan bukti dari kekuatan para ibu.

“Ini adalah kekuatan ibu-ibu, the power ofemak-emak. Terima kasih, ini sangat membanggakan sekali, karya anak bangsa. Tentunya Ende Aje sangat membanggakan,” ungkapnya.

“Saya sangat bangga dan mendukung penuh atas kegiatan positif ini,” katanya menambahkan.

Dalam kesempatan ini, Sandi menutup sambutannya dengan menyampaikan dua buah pantun bernada OK OCE.

Pantun dadakan karyanya sendiri itu sebagian bentuk dukungan atas prestasi para ibu di kawasan padat penduduk.

‘Jalan-jalan ke Pantai Sanur, jangan lupa membeli janur, kalau mau usaha nggak boleh gaje. Salam dari Gubernur dan Wakil Gubernur, Kalau mau tas keren ya Ende Aje’.

‘Si mpok Nur semakin keren, semakin keren dan semakin kece. Kalau mau usaha sukses, Ende Aje harus OK OCE’.

Sementara itu, pendiri Ende Aje Novita Dewi mengatakan, bisnis ini sudah dibangun sejak 2014. Novita selalu menerapkan ikon budaya nusantara dalam membuat tas buatannya itu.

“Sangat menyedihkan ketika mengetahui tas branded itu tidak ada buatan Indonesia. Padahal, Indonesia sangat potensial. Hal ini akhirnya saya membuat tas Ende,” kata Novita.

Model tas keluaran Ende, menurut Novi, bisa dipesan berdasarkan keinginan pembeli sehingga menghindari kesamaan model. Termasuk jenis kulit tas yang diinginkan.

Di samping itu, Novi juga mengupayakan produk Ende bisa disisipi alat GPS untuk mendeteksi keberadaan tas. Dengan begitu, pemilik atau pasangan empunya tas bisa diketahui posisinya.

“Mungkin nanti ada GPS tracking, apabila kehilangan tas, bisa diketahui. Dan ini sangat berguna selalu untuk mengetahui di mana suami saya atau istri saya,” kata Novi berseloroh.

Dalam kesempatan tersebut, Novita Dewi memberikan cinderamata berupa tas Ende Aje kepada keluarga Uno, mereka pun memamerkan tas dengan berlenggak lenggok di atas catwalk.

Menutup sesi peluncuran tas, beragam produk Ende kemudian dipamerkan lewat peragaan sejumlah model di atas catwalk yang diakhiri dengan berfoto bersama.

← Halaman sebelumnya Halaman selanjutnya →

Halaman 1 2 3

Peluncuran produk House Of Ende juga turut dihadiri ibunda Sandi, Mien R Uno selaku Founder Pendidikan Duta Bangsa, Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perdagangan (KUKMP) DKI Jakarta Irwandi, dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Tinia Budiati serta Renita Galeri Indonesia Kaya. (tsc)

Sumber : Eramuslim