OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 29 Mei 2018

Buntut Aksi Represif Aparat, Kader HMI Seluruh Indonesia Bakal Demo Jumat Mendatang

Buntut Aksi Represif Aparat, Kader HMI Seluruh Indonesia Bakal Demo Jumat Mendatang

10Berita, Petugas kepolisian memadamkan api saat unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Jakarta Pusat-Utara dan Jakarta Timur saat menggelar aksi demonstrasi di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (23/5). Dalam aksi tersebut mereka menuntut kepada pemerintah terhadap pemukulan sejumlah mahasiswa saat menggelar aksi refleksi 20 tahun reformasi pada Senin (21/5) lalu. Selain itu meminta kejelasan Presiden RI Joko Widodo terhadap program nawacita yang tidak terealisasi. AKURAT.CO/Dharma Wijayanto

AKURAT.CO, Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam-Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) mengeluarkan isntruksi kepada Cabang HMI seluruh Indonesia untuk melakukan aksi solidaritas terkait tindakan kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian saat mengawal aksi HMI-MPO Cabang Jakarta, di Istana Negara, Senin (21/5).

Ketua Umum PB HMI Zuhad Azi Firmantoro menyatakan, tindakan repsesif oknum polisi tersebut mencederai demokrasi Indonesia.

Zuhad Aji mengatakan, berbeda pendapat boleh tapi hak untuk mengungkapkannya tetap harus dijamin. Ia menilai tindakan aparat yang represif terhadap teman-teman HMI saat melakukan aksi unjuk rasa adalah tindakan yang menciderai nilai-nilai demokrasi.

Olehnya itu, lanjut Zuhad Aji, PB HMI menginstruksikan kepada seluruh HMI Cabang se Indonesia untuk menggelar aksi solidaritas secara serentak pada Jumat nanti.

“Kita Instruksikan kepada seluruh cabang se-Indonesia untuk menggelar aksi solidaritas pada Jumat (25/5). Aksi ini, tentu dengan cara-cara yang damai sesuai dengan Undang-Undang,” kata alumni Pasca Sarjana UII tersebut saat dikonfirmasiAKURAT.CO, di Jakarta, Rabu (23/5).

Aji mengungkapkan, surat resmi dari PB HMI terkait aksi solidaritas tersebut akan dikirim via surat elektronik (surel) ke cabang-cabang se Indonesia.

Sebelumnya, puluhan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO Cabang Jakarta dalam memperingati 20 tahun Reformasi berakhir ricuh. Tujuh mahasiswa sempat mengalami luka dan sempat dirawat di RSUD Tarakan pada Senin (21/5).[]

Sumber : Akurat