OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 10 Mei 2018

Eks Relawan Ini Akui Memang Ada Operasi Pecah-Belah Terhadap Oposisi Jokowi

Eks Relawan Ini Akui Memang Ada Operasi Pecah-Belah Terhadap Oposisi Jokowi


10Berita – Pernyataan Sri Bintang Pamungkas yang menyebut Amien Rais sebagai “pengkhianat reformasi”, bisa menjadi salah bukti bahwa ada upaya adu domba terhadap sesama oposisi Pemerintahan Joko Widodo.

Pendapat itu disampaikan Koordinator Komunitas Relawan Sadar (Korsa), Amirullah Hidayat (09/05). “Saat ini ada upaya adu domba sesama oposisi oleh rezim penguasa dengan memanfaatkan perbedaan pendapat. Perbedaan itu dipublikasikan secara besar-besaran secara massif dan terstruktur,” beber mantan Relawan Jokowi ini.

“Sri Bintang menyerang secara terbuka Amien Rais, merupakan cara rezim penguasa memecah kelompok oposisi,” tegas Amirullah Hidayat.

Menurut Amirullah, upaya memecah kelompok oposisi memberikan sinyal bahwa Jokowi dan pendukungnya semakin was-was dengan massifnya gerakan #2019GantiPresiden dan #2019PresidenBaru.

Amirullah pun menyebut skenario di balik diskusi “Memperingati Lengsernya Soeharto!! Amien Rais, Bapak Reformasi??” yang digelar Komunitas Cikini di Hotel Ibis Cikini (07/05). Selain Sri Bintang, panitia menghadirkan Boni Hargens, Wahab Talaohu, Faizal Assegaf dan Kapitan Kelibay.

“Gerakan ini membuat stres pendukung Jokowi, sehingga dilakukan operasi pecah belah. Apalagi dalam acara itu ada Faizal Assegaf seorang pengkhianat dalam gerakan ABI 212. Dan kami sangat menyayangkan Sri Bintang terjebak dalam permainan mereka,” tegas Amirullah.

Terkait politik pecah belah ini, Amirullah meyakini, rakyat terutama umat Islam tidak akan terprovokasi, sebab sejarah bangsa ini, peran Amien Rais sebagai Bapak Reformasi tidak bisa dibantah lagi.

Oleh karena, tokoh muda Muhammadiyah ini mengimbau rakyat yang ingin mengganti Presiden 2019 untuk tetap solid dan saling backup.

“Karena sebagai mantan relawan Jokowi, kami paham betul cara-cara operasi penguasa hari ini terhadap kelompok yang anti dari awal berkuasa. Memang cara kerjanya seperti ini, yaitu memecah belah sesama rakyat,” tegas Amirullah. (kl/)

Sumber :itoday