OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 09 Mei 2018

Sok Hebat, Sekjen PSI: Kalau April Prabowo Tidak Dideklarasikan Capres, Kami Akan Siapkan Skenario Baru

Sok Hebat, Sekjen PSI: Kalau April Prabowo Tidak Dideklarasikan Capres, Kami Akan Siapkan Skenario Baru


Raja Juli Antoni mengaku memiliki skenario baru jika Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto tidak mendeklarasikan diri di Pilpres 2019.

Raja Juli Antoni dan Prabowo - kolase/tribunwow

10Berita  - Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI)Raja Juli Antoni mengaku memiliki skenario baru jika Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto tidak mendeklarasikan diri di Pilpres 2019.

Dilansir TribunWow.com, melalui akun Twitter pribadinya @AntoniRaja yang dituliskan pada Senin (9/4/2018).

Raja Juli menilai jika Prabowo tidak maju di Pilpres 2019, maka langkah Jokowi untuk merebut kemenangan semakin ringan.

 Diketahui, Wakil Ketua Umum Gerindra fadli Zon menjelaskan soal belum juga dideklarasikannya Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2019.

Menurut Fadli tidak ada alasan yang kuat deklarasi prabowo dilakukan terburu buru, pasalnya kata Fadli masih ada waktu untuk menghadapi tahapan Pilpres.

"Dalam Pilpres sekarng ini jarak nya masih jauh, masih lama. Jadi sebenarnya tidak ada alasan yang dikejar ," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (19/3/2018).

Ia mengatakan bila pada 2014 lalu, pemilu berlangsung dua tahap, yakni Pil‎eg dan Pilpres. Pada pemilu mendatang berlangsung serentak. Tahapan pemilu baru dimulai pada Agustus mendatang.

"Kalau pada Pilpres 2014 seperti kita ketahui jarak dari pemilu legislatif ke pemilu presiden itu cuma dua bulan. Begitu selesai Pileg April 2014, pada 5 juli sudah pemilu presiden, kalau sekarang serentak," katanya.

‎Fadli mengatakan partainya paling lambat akan mendeklarasikan Prabowo sebagai capres pada April mendatang.

Para pengurus internal Gerindra telah sepakat untuk kembali mengusung Prabowo dalam perebutan kursi RI 1.

Fadli menegaskan tidak ada keraguan dalam mengusung Prabowo pada pemilu kali ini.

‎"Secara internal sih ya firm, tidak ada masalah. Kita udah bicara juga. Kemarin juga Kami berbincang-bincang berkomunikasi cukup lama untuk mendiskusikan keadaan ya dan sekarang ini membutuhkan orang yang mampu untuk memimpin Indonesia menjadi lebih baik," pungkasnya.

Terkait dengan Fadli Zon yang menyebut akan deklarasikan Prabowo sebagai capres 2019 di bulan April, Raja Juli Antonimenunggu momen itu datang.

Menurut Raja Juli Antoni apabila April Prabowo belum dideklariskan Capres 2019, ia akan membuat skenario baru.

"Bila sampai April ini Pak Prabowo tidak dideklarasikan sebagai capres, berarti kami akan mempersiapkan skenario baru," tulisnya.

Netizen yang melihat postingan tersebut sontak meninggalkan komentar:

@simkuringporsea: saya PendukungBerat @jokowi dan menSupport anak2muda @psi_id ini, TAPI, jangan Belagu begini ah, biasa aja kaleeeee, hadeeh.

@Tony83323277: Jabatan kamu apa sih selain jd pengurus partai yg belum punya perwakilan.

@kazamafandra: Sekenario apapun, jangan sampai menjadikan diri Anda seolah di atas angin dan haus akan kekuasaan. Akan ada saatnya penguasa yg sekarang lengser, termasuk pak @jokowi, entah kapan waktunya. Tidak ada kekuasaan yg bersifat abadi di muka bumi ini. Hanya kekuasaan ALLAH yg abadi.

@OdyiusJacare: bhahahahha kok ikt campur urusan org laen bhahahahha.

@Agushar80894201: Cckckck skenario baru? Sepenting itu kah psi dikancah perpolitikan indonesia? Ngimpiiiiiii.

@elmaniks: Jgn over statement pak. Nanti kecele. But i still for for you guys to be better. Be wiser please. (/Woro Seto)


 Sumber : TribunWow.com