Kasus Novel Baswedan belum Tuntas karena Diduga Dibuat Gelap, oleh Siapa?
10Berita, JAKARTA Ketum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak kembali mencuitkan kepeduliannya kepada penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan. Dahnil yang selama ini dikenal begitu tegas dengan memberi peringatan kepada penegakkan hukum bahwa kasus penyiraman air keras harus segera diusut tuntas bahkan sekarang menganggap kasus yang dihadapi Novel cenderung dibuat tidak terang.
“Semoga Pak @jokowi tidak lupa juga dengan pentingnya kasus penyiraman air keras terhadap Novel yang belum tuntas sama sekali, bahkan cenderung diduga dibuat gelap, sementara mata Novel terus berjuang mencari terang,” demikian tulisnya, Jum’at (1/6/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.
Kasus Novel setidaknya sudah memakan waktu lebih dari satu tahun. Dan tak kunjung tuntas. Bahkan, atas lambannya penuntasan kasus Novel ini, Dahnil sempat merasa pesimistis dengan kinerja kepolisian.
Atas sikap itu, Dahnil pun pernah mendorong agar Joko Widodo berkenan membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGFP) di kasus Novel ini. Namun, Jokowi tak merespon dengan baik karena ia menilai bahwa aparat kepolisian hingga saat ini masih dan terus bekerja. (Robi/)
Sumber : voa-islam.com