OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Sabtu, 21 Juli 2018

Mengerikan! Inikah Yang Bakal Terjadi Jika Jokowi Berkuasa Lagi?

Mengerikan! Inikah Yang Bakal Terjadi Jika Jokowi Berkuasa Lagi?

10Berita, Deadline pendaftaran Capres Cawapres 2019 kurang dua puluh hari lagi, tapi baik kubu Jokowi maupun oposisi belum menemukan pasangan yang sesuai.

Jokowi (Sumber: kaskus)

Dari kubu petahana masalahnya adalah kesulitan dalam menentukan Cawapres, karena hampir semua partai pengusungh yang mempunyai suara signifikan mengajukan Ketumnya sebagai Cawapres, seperti Golkar dengan Airlangga Hartarto, PPP dengan Romahurmuzy lalu yang terakhir PKB dengan Muhaimin Iskandar.

Sedang oposisi lebih pelik. Bukan hanya menentukan Cawapres, koalisi utama Gerindra - PKS bisa terancam pecah kongsi jika Calon PKS tidak jadi disetujui. Kondisi itu ditambah lagi dengan berbaliknya salah satu ikon oposisi, TGB Zainul Majdi mendukung Jokowi.

Melihat peta koalisi, elektabilitas dan kesolidan saat ini sepertinya petahana sedikit di atas angin untuk kembali ke singgasana dibanding rivalnya. Sayangnya jika hal itu terjadi, kemungkinan - kemungkinan buruk dapat menimpa negeri ini. Hal itu disampaikan oleh ekonom Ichsanuddin Noorsy dihotel Ibis, Jakarta Pusat (rmol.co, 14/7).

Rasio Utang Presiden RI (Sumber: detik.com)

Saat ini menurut Noorsy (rmol.co, 14/7) jika melihat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015 - 2019 yang tertuang dalam Perpres Nomor 2 Tahun 2015, banyak indikator - indikator pembangunan yang tidak tercapai.

Paket Kebijakan Jokowi (Sumber: mongabay.co.id)

Lalu ia menambahkan jika Jokowi terpilih lagi maka dikhawatirkan sosial distrust meningkat berlanjut pada sosial disorder dan sosial disobedience (rmol.co, 14/7).

Sosial disorder adalah suatu kondisi dimana ada fungsi - fungsi sosial yang tidak berjalan semestinya. Sedang sosial disobedience adalah di mana masyarakat tidak lagi patuh pada tatanan atau hukum yang berlaku.

Benarkah kondisinya akan separah itu? Ah, semoga saja tidak...I].

Sumber :UC News