OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Jumat, 27 Juli 2018

Terungkap Sel Asli Setya Novanto di Lapas Sukamiskin, Ternyata Bekas Sel Romi Herton, Ini Kata Najwa

Terungkap Sel Asli Setya Novanto di Lapas Sukamiskin, Ternyata Bekas Sel Romi Herton, Ini Kata Najwa

 

Setya Novanto saat sidak Mata Najwa bersama Kemenkumham di Lapas Sukamiskin

10Berita - Ada sejumlah kejanggalan yang dirasa cukup menonjol oleh Najwa Shihab terhadap kebenaran dari sel Setya Novanto di Lapas Sukamiskin.

Kedatangan Najwa Shihab ke Lapas Sukamiskin yakni bermula saat tertangkapnya Kalapas Sukamiskin, Wahid Husein oleh Komisi Pembernatasan Korupsi (KPK) cukup menyita perhatian publik.

Tak hanya Wahid Husein, sejumlah petugas hinggga suami Inneke Koesherwati yakni Fahmi Darmawansyah dibawa oleh KPK saat operasi tangkap tangan dilapas yang berpenghuni napi kasus korupsi itu.

Najwa Shihab saat kunjungi sel tahanan Setya Novanto di Lapas Sukamiskin. (instagram/najwashihab)

Tim Mata Najwa pun berhasil masuk ke dalam lapas Sukamiskin Bandung yang didalamnya berisi tahanan kasus korupsi.

Sejumlah mantan pejabat seperti Mantan Ketau DPR RI, Setya Novanto dan Mantan Politisi Demokrat, Nazarudin berhasil ditemui di kamarnya.

Nazaruddi, Najwa Shihab dan Setya Novanto (Kolase SI: Tribunnews, Kompas, MalangTODAY)

Namun Najwa Shihab mengaku mendapat beberapa kejanggalan pada keaslian sel Setya Novanto dan Nazaruddin.

Hal ini dungkapknya dalam postingannya di instargam pribadinya @najwashihab.

Pantauan Sripoku.com, ada 4 poin yang disampaikan Najwa Shihab, dari papan nama Setya Novanto hingga bukti atas dugaan sel palsu Setya Novanto dan Nazaruddin yang ternyata bekas sel mantan Walikota Palembang, Alm Romi Herton dan mantan Gubernur Bengkulu Agusrin Najamudin.

“Sejak awal saya dan tim @matanajwa sudah curiga bahwa sesungguhnya itu bukanlah sel asli Setya Novanto. Saat sidak, SN mengaku sejak awal menempati sel no 29 di Blok Timur dan selama 3 bulan tidak berpindah-pindah sel. Ada beberapa kejanggalan:
1. Di papan besar daftar nama dan sel penghuni di ruang kamtib Lapas Sukamiskin, sticker nama SETYA NOVANTO terkesan baru ditempel dan berbeda.
2. Isi sel SN mulai dari barang2 pribadi, baju, perlengkapan mandi, makanan tdk sesuai dgn profil SN. Misalnya ada body mist Victoria Secret Pure Seduction, Gatsby dan Pucelle splash cologne.

3. Tidak terlihat tumpukan baju atau barang yg mengindikasikan sel itu sudah dihuni selama 3 bulan. Terkesan "terlalu rapih" dgn tujuan ingin menonjolkan "kesederhanaan"

4. Ketika petugas membuka sel SN, saya mendapat kesan Papa sudah sangat "siap" menyambut kami. Duduk di kursi dgn pakaian rapi sembari membawa buku "Kosa Kata Alquran". Kecurigaan2 itu kemudian kami telusuri lebih jauh. Saya mendapatkan informasi awal, kamar asli SN berada di Blok Timur atas di dekat kamar Bung Karno. Saat sidak sel no 2 dan 3 memang tidak tercantum nama penghuni. Pengakuan mantan penghuni Lapas Sukamiskin menyebut sel no 3 berukuran 2 kali lipat sel lain. Sel itu dulu sempat dihuni oleh mantan Walikota Palembang alm Romi Herton, yg kemudian dipindah ke Lapas Gunung Sindur karena terbukti plesiran. Saya kemudian mendapatkan informasi tambahan dari orang dalam, bhw SN benar menghuni sel no 3 Blok Timur Atas. Kerap kali diketahui mobil datang membawa perlengkapan barang-barang mewah untuk mengisi sel itu.
Sel Nazaruddin yg disidak malam itu juga sel palsu. Informasi orang dalam yg kami kumpulkan, sel asli Nazaruddin adl sel yg dulu sempat dihuni mantan Gubernur Bengkulu Agusrin Najamudin. Sel no 41 di Blok Timur Atas dengan 2 kali lipat dari sel rata-rata.
Tadi malam saat LIVE Mata Najwa, saya bertanya ke Menteri Yasonna Laoly atas beragam kejanggalan yg ada. Di sela-sela break, Menkumham menelpon jajarannya dan mengkonfirmasi bahwa kecurigaan tim Mata Najwa dan informasi yg kami kumpulkan benar adanya. Sel Setya Novanto dan Nazaruddin yg disidak petugas malam itu adl SEL PALSU,”papar Najwa Shihab.

Dilansir Sripoku.com di Surya, berikut 5 kejanggalan di Lapas Sukamiskin.

1. List daftar nama penghuni lapas

Sel Penjara Palsu Setya Novanto (Youtube Mata Najwa) ()

Dalam list itu tampak nama Setya Novanto lebih besar dibanding tahanan lain.

List ini tidak dibuat permanen, tetapi berupa stiker yang terlihat masih baru ditempel.

2. Kondisi Sel

Sel Penjara Palsu Setya Novanto (Youtube Mata Najwa) ()

Dinding ruangan yang ditempati Setnov tampak mengelupas.

Kondisi toilet yang sangat sederhana dengan penutup dari kain.

3. Isi sel

Sel Penjara Palsu Setya Novanto (Youtube Mata Najwa) ()

Barang-barang yang ada di ruangan ini tidak mencerminkan profil Setnov.

Terlihat dari barang-barang pribadi seperti pakaian, makanan (supermi) dan roti biasa.

4. Ada Parfum Perempuan

Sel Penjara Palsu Setya Novanto (Youtube Mata Najwa) ()

Kejanggalan yang paling tampak adanya parfum perempuan merk Victoria Secret yang ada di deretan barang pribadinya.

5. Tidak ada tumpukan baju

Sel Penjara Palsu Setya Novanto (Youtube Mata Najwa) ()

Di sel ini juga tidak ada tumpukan baju laiknya orang dalam tahanan.

Padahal Setnov sudah dipenjara selama empat bulan. Dari Kejanggalan-kejanggalan tim Maja Najwa mencari bukti-bukti baru.

Ternyata dari informasi 2 orang dalam Lapas ternyata memang sel yang ditunjukkan itu bukan sel Setnov.

Setnov sebenarnya menempatti sel nomor 3 Blok Timur. Sel ini adalah gabungan dua rungan yang dijadikan satu sehingga ukurannya cukup besar.

"Informasinya sering kali mobil datang membawa perlengkapan untuk mengisi barang-barang di sel itu," kata Najwa.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly pun terkejut melihat fakta-fakta yang diungkap tim mata najwa.

Dia lalu mengonfirmasi hal itu ke pihak-pihak terkait.

Hasilnya, sel yang dipakai Setnov untuk menjumpai Mata Najwa itu bukanlah sel yang dihuni Setnov sehari-hari.

Yasonna pun akan berkoordinasi dengan stafnya untuk menentukan langkah terkait temuan ini.

Seperti diketahui, Setya Novanto adalah terpidana kasus korupsi dana proyek e-KTP, Setya Novanto akan dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Kota Bandung, Jumat (4/5/2018) ini.

Setnov terbukti melakukan korupsi dana proyek KTP-el tahun anggaran 2011-2013.

Dia didakwa menerima uang 7,3 juta dollar Amerika Serikat oleh jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Mantan Ketua DPR itu divonis 15 tahun penjara plus denda Rp 500 juta subsider 3 bulan kurungan.

Ia juga diwajibkan membayar uang pengganti 7,3 juta dollar AS dikurangi Rp 5 miliar yang telah dititipkan kepada penyidik.

Sumber :Sripoku.com