OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 11 September 2018

Polri: Tidak Masalah Pakai Atribut Tauhid

Polri: Tidak Masalah Pakai Atribut Tauhid

GP Ansor menyatakan pihaknya keberatan dengan timnya Ustadz Abdul Somad (UAS) yang menurutnya memakai atribut (eks) HTI.

@ustadzabdulsomad

Ustadz Abdul Somad (UAS) dibonceng oleh salah seorang kru dalam salah satu safari dakwahnya.

10Berita – Ketua Umum PP Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, menyatakan pihaknya keberatan dengan timnya Ustadz Abdul Somad (UAS) yang menurutnya ada yang memakai atribut (eks) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), seperti topi berlambang “La Ilaha Illallah, Muhammadur Rasulullah”.

Meski HTI sudah dibubarkan dan tulisan di topi itu kalimat tauhid, tapi Yaqut menilai lambang itu tetaplah atribut HTI karena mirip bendera HTI.

Baca: Ansor Minta UAS Dimonitor karena Krunya Pakai Simbol Tauhid


“Kalimat tauhid itu macem-macem. Kalau hanya kalimat tauhid no problem. Tapi cara menulisnya itu sangat identik dengan bendera yang selama ini dipakai HTI,” ujarnya dalam acara “Fakta” di TVOne semalam.

Tapi Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan, tidak ada masalah bila seseorang memakai atribut yang bertuliskan kalimat tauhid.

Baca: UAS dan Peran Negara Hadapi Ormas Radikal


Ia menerangkan, yang dilarang atau dibubarkan dalam keputusan Kementerian Hukum dan HAM Dirjen AHU adalah organisasi HTI dan kegiatan-kegiatannya.

“Kalau atribut-atributnya tidak disebutkan,” ujarnya.* Andi

Sumber :Hidayatullah.com