OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Senin, 12 November 2018

PSI Tegaskan Tak Akan Pernah Dukung Perda-Perda Syariah

PSI Tegaskan Tak Akan Pernah Dukung Perda-Perda Syariah



10Berita  – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie meengatakan partainya tidak akan pernah mendukung peraturan daerah (Perda) yang berlandaskan agama. Hal itu, kata Grace, menjadi salah satu dari tiga misi yang yang akan dijalankan anggota legislatif dari PSI jika dipercaya duduk di parlemen.
“PSI akan mencegah lahirnya ketidakadilan, diskriminasi, dan seluruh tindakan intoleransi di negeri ini. PSI tidak akan pernah mendukung perda-perda Injil atau perda-perda syariah. Tidak boleh ada lagi penutupan rumah ibadah secara paksa,” ujar Grace dalam sambutan yang ia sampaikan untuk peringatan hari ulang tahun keempat PSI, ICE BSD, Tangerang, Minggu (11/11) malam.
Dua misi lain adalah menjaga para pemimpin baik di tingkat nasional maupun lokal dari gangguan politisi hitam, serta menghentikan praktik pemborosan dan kebocoran anggaran di parlemen.
Grace menyebut di DPR, PSI akan menjaga Jokowi, menjaga Ridwan Kamil di Jawa Barat, menjaga Nurdin Abdullah di Sulawesi Selatan, serta menjaga Tri Rismaharini di Surabaya.
Selain itu, Grace menuturkan PSI juga memiliki misi untuk menghentikan praktik pemborosan dan kebocoran anggaran di parlemen.
“Tidak boleh lagi ada sepeser pun uang rakyat yang bisa dihambur-hamburkan dan dikorupsi,” ujar mantan jurnalis televisi tersebut.
Lebih dari itu, Grace juga menyinggung soal perbedaan antara generasi optimis dan politisi lama. Politikus zaman old, katanya, adalah orang yang melihat orang atau negara lain sebagai ancaman.


Sumber : Eramuslim