OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 20 Februari 2019

“Empat Tahun Lebih Diam Saja” HNW Heran Jokowi Baru Sibuk Singgung Lahan Prabowo Saat Kampanye

“Empat Tahun Lebih Diam Saja” HNW Heran Jokowi Baru Sibuk Singgung Lahan Prabowo Saat Kampanye

10Berita  - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mempertanyakan sikap Joko Widodo (Jokowi) yang baru mempersoalkan kepemilikan lahan milik Prabowo Subianto, pada masa kampanye. Partai berbasis massa Islam itu meminta Jokowi untuk mengungkap pula aset orang yang berada di kubunya.

“Beliau (Jokowi) tidak berani membuka tanah yang berkali-kali lipat dari Prabowo yang dilakukan oleh kroni-kroni beliau,” kata Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid (HNW), Jakarta, Selasa (19/2).

HNW heran, selama empat tahun lebih kepemimpinannya, Jokowi tak pernah mengusik urusan lahan Prabowo. Namun, mengapa mantan Gubernur DKI Jakarta itu baru mempertanyakannya saat debat kedua, kemarin Minggu (17/2).

“Sepanjang empat tahun Pak Jokowi memimpin, kalau itu (lahan Prabowo) bermasalah, kenapa dari dulu dianggap bermasalah? Kenapa dijadikan masalah ketika ada perdebatan yang memunculkan problema baru yang menyerang pribadi,” kata

Lagi pula, menurut HNW, lahan yang dikuasai Prabowo berstatus Hak Guna Usaha (HGU). Artinya, tanah itu masih milik negara. Capres yang diusung partainya itu pun mendapatkan tanah itu melalui proses yang benar.

“Faktanya tanah itu bukan punya beliau, itu tanah HGU yang diperoleh melalui mekanisme hukum yang legal,” pungkasnya.

Sebelumnya, dalam gelaran debat kedua pilpres pada Minggu (17/2), Jokowi mengungkapkan bahwa Prabowo memiliki lahan seluas total 340 ribu hektare di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.

Pada kesempatan yang sama, Prabowo pun tak membantah. Dia menjelaskan bahwa lahan yang disebut Jokowi berstatus HGU.

“Tadi disinggung tentang tanah yang saya kuasai ratusan ribu (hektare) di beberapa tempat, itu benar. Tapi itu adalah HGU, itu adalah milik negara. Jadi, setiap saat negara bisa ambil kembali dan kalau untuk negara saya rela mengembalikan itu semua,” tegas Prabowo 

sumber: jawapos