OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Jumat, 01 Februari 2019

Mendagri Tjahjo Minta Satpol PP Ikut Kampanyekan Jokowi, Sosiolog: Ngawur, Laporkan Bawaslu!

Mendagri Tjahjo Minta Satpol PP Ikut Kampanyekan Jokowi, Sosiolog: Ngawur, Laporkan Bawaslu!

10Berita  – Permintaan Mendagri Tjahjo Kumolo kepada pimpinan Satpol PP agar ikut mengampanyekan keberhasilan pemerintahan Presiden Joko Widodo selama empat tahun terakhir, mengundang reaksi keras dari banyak kalangan.
Sosiolog yang juga guru besar Universitas Indonesia (UI) Tamrin Tomagola turut menyoal permintaan tokoh senior PDIP itu.
Tamrin menyebut permintaan Tjahjo itu langkah ngawur. Tamrin juga menyinggung latar belakang Tjahjo yang pernah berkarir politik di Golkar.

“Wah ini jelas ngawur nih. Mengerahkan aparat untuk kampanyekan salahsatu paslon Pilpres? Sebagai alumnus Golkar-Orba, bawaannya gitu!,” tegas Tamrin di akun Twitter @tamrintomagola menanggapi tulisan bertajuk “Selain Mengawal TPS, Tjahjo Minta Satpol PP Ikut Kampanyekan Jokowi”.
Sebagaimana diketahui, Tjahjo memulai karir politiknya sebagai anggota DPR dari Golongan Karya (Golkar) pada kurun 1987-1992. Tjahjo tercatat sebagai salah satu pengurus DPP Golkar pada tahun 1998.
Terkait pelanggaran aturan kampanye itu, Tamrin meminta Bawaslu bertindak. “Laporkan ke BAWASLU  !,” tegas  @tamrintomagola menanggapi cuitan akun @sipri_cipi. @sipri_cipi sebelumnya menegaskan: “Wah, kalau benar,  ini termasuk pelanggaran kampanye.”
Pernyataan Tjahjo yang meminta pimpinan Satpol PP mengkampanyekan keberhasilan Jokowi di  sampaikan pada Acara Rakornas Satpol PP dan Satlinmas di Hotel Mercure Ancol (30/01).
Dalam acara itu, Tjahjo juga mengingatkan jajaran Satpol PP yang merupakan bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN) agar menjaga netralitas dalam Pemilu 2019.
Tjahjo memberikan kewajiban kepada Satpol PP untuk menyukseskan Pemilu 2019, namun tidak boleh mengikuti kampanye ataupun mengikuti kegiatan mendukung salah satu pasangan calon presiden/wakil presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
Belakangan, pendukung Jokowi menyatakan kabar bahwa Tjahjo meminta Satpol PP ikut mengkampanyekan Jokowi adalah hoax. Tulisan bertajuk “Selain Mengawal TPS, Tjahjo Minta Satpol PP Ikut Kampanyekan Jokowi” dirilis jawapos.com (30/01).
(kl/itoday)


Sumber :