OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Sabtu, 08 Juni 2019

Tokoh Idola dan Sihir Media

Tokoh Idola dan Sihir Media



10Berita, Semua orang yang menjadi TOKOH IDOLA di muka bumi ini, pasti asal muasal mereka sangat jelas. Silsilah keluarganya, siapa orang tuanya, bahkan nenek moyangnya, bagaimana prestasi masa lalunya, suka dukanya dalam meraih sukses, kita akan dengan sangat mudah mengetahuinya.

Kita ambil contoh almarhum GUS DUR. Terlepas dari pro kontra, banyak orang yang tidak suka pada beliau, namun secara objektif harus kita akui bahwa track record masa lalu dan silsilah keluarga beliau sangat jelas.

Demikian pula Soekarno, Amien Rais, Soeharto, Megawati, BJ Habibie, Susilo Bambang Yudhoyono, Prabowo Subianto, Sandiaga Salahuddin Uno, Anies Baswedan, dan tokoh-tokoh kita lainnya. Semuanya jelas. Clear.

Makanya SEJAK AWAL saya sudah curiga pada si Jae. Masa lalunya masih misteri, silsilah keluarganya masih misteri, namun tiba-tiba tampil sebagai tokoh paling populer di kampung saya, bahkan banyak yang cinta buta padanya. Ini membuat saya bertanya-tanya, “Berapa harga tiket pesawat ke Medan?”

Ups… salah. Bukan itu maksudnya hehehe… 🙂

Tapi yang jelas: PELAJARAN BERHARGA dari kejadian ini adalah:

SIHIR MEDIA ITU SANGAT NYATA.

Coba kita simak kasus KOPI SIANIDA. Siapa sih Mirna dan Jessica itu? Mereka bukan siapa-siapa. Tapi entah kenapa, persidangannya diliput secara live selama berminggu-minggu di televisi nasional. Setiap hari kita disuguhi oleh berita-berita terbaru mengenai kasus kopi sianida. Seolah-olah ini adalah berita paling penting seantero jagad.

Dan karena sudah terlanjur ngetop di media, maka masyarakat pun menilai bahwa Mirna dan Jessica adalah orang yang sangat penting. Padahal aslinya mereka bukan siapa-siapa.

Demikian pula si Jae, tokoh utama di kampung saya.

Mungkin karena beking si Jae udah membayar semua media, maka si Jae pun diliput setiap hari. Diberitakan setiap saat.
Media-lah yang membesarkan Jae. Dia bisa terkenal semata-mata karena dibesarkan oleh media. Padahal aslinya, siapa sih dia?

Bahkan di partai asalnya pun, dia bukan siapa-siapa. Jabatannya tidak jelas.

Maka SIHIR MEDIA pun kembali berlaku. Jae yang sebenarnya bukan siapa-siapa, bahkan masa lalu dan silsilah keluarganya pun masih misteri, namun sihir media membuat masyarakat yakin bahwa dia adalah orang yang sangat penting, sangat layak untuk diidolakan, dan sebagainya.

Karena itu, jika kamu ingin terkenal, ingin diidolakan oleh semua orang, namun selama ini selalu gagal, maka caranya sangat gampang. Bekerjasamalah dengan seorang atau sembilan konglomerat. Maka besok kamu mungkin sudah menjadi THE NEXT JAE.

Selamat mencoba! Semoga sukses, ya.

Jakarta, 8 Juni 2019

Penulis: Jonru Ginting

Sumber: Eramuslim

Related Posts:

  • Jokowi Mundur atau DimundurkanJokowi Mundur atau Dimundurkan Penulis: M Rizal FadillahPilihan sulit untuk Pak Presiden tapi inilah realita yang harus diterima. Sebagai figur politik seorang Presiden mestilah siap untuk mengambil atau diambil langkah … Read More
  • ‘Teror’ Denny Siregar terhadap Anak Santri‘Teror’ Denny Siregar terhadap Anak Santri10Berita, Denny Siregar (kanan) dan postingannya yang berjudul ‘Adek2ku Calon Teroris yg Abang Sayang’Catatan M Rizal Fadillah*SALAM-ONLINE: Bikin masalah lagi Denny Siregar ini.… Read More
  • Jangan Terjebak Isu ReshuffleJangan Terjebak Isu ReshuffleOleh:M. Rizal FadillahDARI adegan marah-marah dengan ujung ancaman reshuffle, maka ceritra jadi berlanjut. Reshuffle dimainkan jadi isu.Mulai muncul susunan hoax di medsos soal si anu jadi Menteri… Read More
  • Jokowi Dan PandemiJokowi Dan PandemiOleh: Zainal BintangMASUK akal jika Indonesia paling terguncang dengan adanya kebijakan banyak negara di hampir seluruh dunia menutup kebijakan ekspor hasil pertanian dan peternakan mereka. Keputusan itu dia… Read More
  • Kepongahan Intelektual yang Berujung Tragedi (Catatan untuk Bapak Abdillah Toha)Kepongahan Intelektual yang Berujung Tragedi (Catatan untuk Bapak Abdillah Toha)Kepongahan Intelektual yang Berujung "Tragedi"(Catatan untuk Bapak Abdillah Toha)Hormat saya untuk beliau Bapak Abdillah Toha - Cendekiawan Musli… Read More