Adik Imam Nahrawi Singgung Menteri Lain yang Korupsi, Demokrat: Asik Nih
Ketua Divisi Hukum dan Advokasi Demokrat, Ferdinand HutahaeanIst
10Berita, JAKARTA - Adik Imam Nahrawi, Syamsul Arifin, menyebut ada beberapa menteri yang korupsi namun tidak ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Pernyataan Syamsul tersebut mendapat respons dari Kadiv Hukum dan Advokasi DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. Ferdinand menanyakan kepada KPK siapa menteri yang dimaksud oleh Syamsul.
"Wahhh asik nih..!! Cc @KPK_RI siapa nih yang dimaksud?" ujar Ferdinand seperti dilansir Jitunews dari akun Twitternya, Jumat (20/9).
Sebelumnya, adik dari mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Syamsul Arifin, mengatakan bahwa ada menteri lain yang korupsi namun tidak ditindak oleh KPK.
"Semua orang tahu siapa yang sudah ada bukti bersalah, tapi tidak diapa-apain. Ada beberapa menteri lain korupsi, kami di lingkaran dalam tahu, tapi tidak diapa-apain. Apa itu bukan zalim? Ini hanya perbandingan saja," ujar Syamsul seperti dilansir dari Republika.
KPK menetapkan Imam Nahrawi sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dana hibah KONI.
Sumber: Jitunews
Ketua Divisi Hukum dan Advokasi Demokrat, Ferdinand HutahaeanIst
10Berita, JAKARTA - Adik Imam Nahrawi, Syamsul Arifin, menyebut ada beberapa menteri yang korupsi namun tidak ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Pernyataan Syamsul tersebut mendapat respons dari Kadiv Hukum dan Advokasi DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. Ferdinand menanyakan kepada KPK siapa menteri yang dimaksud oleh Syamsul.
"Wahhh asik nih..!! Cc @KPK_RI siapa nih yang dimaksud?" ujar Ferdinand seperti dilansir Jitunews dari akun Twitternya, Jumat (20/9).
Sebelumnya, adik dari mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Syamsul Arifin, mengatakan bahwa ada menteri lain yang korupsi namun tidak ditindak oleh KPK.
"Semua orang tahu siapa yang sudah ada bukti bersalah, tapi tidak diapa-apain. Ada beberapa menteri lain korupsi, kami di lingkaran dalam tahu, tapi tidak diapa-apain. Apa itu bukan zalim? Ini hanya perbandingan saja," ujar Syamsul seperti dilansir dari Republika.
KPK menetapkan Imam Nahrawi sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dana hibah KONI.
Sumber: Jitunews
