OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 31 Oktober 2019

Pengamat: Jangan Sampai Kampanye Anti Radikalisme Pesanan Asing

Pengamat: Jangan Sampai Kampanye Anti Radikalisme Pesanan Asing

10Berita, Jakarta – Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menegaskan bahwa pemerintah tak bisa asal menggunakan diksi radikal. Menurutnya, diksi tersebut bisa digunakan untuk menyerang pihak yang kritis terhadap pemerintah.
“Tak boleh asal menuduh orang lain radikal. Dan tak boleh radikal itu tuduhannya datang dari pemerintah, karena bisa subjektif. Tuduhan itu bisa saja digunakan untuk menuduh orang-orang yang kritis kepeda pemerintah,” katanya saat dihubungi Kiblat.net pada Rabu (30/09/2019).
Ia tak menampik bahwa narasi anti radikalisme merupakan isu global. Maka, ia berharap agar narasi anti radikalisme yang bergulir di Indonesia bukan pesanan asing.
“Jangan sampai kampanye anti radikalisme ini pesanan asing. Soal radikalisme ini kan soal narasi global, bukan hanya narasi nasional. Jadi bisa saja kaitannya dengan pihak asing,” paparnya.
Ujang juga menegaskan bahwa masyarakat Indonesia pada umumnya sangat moderat. Maka, kampanye anti radikalisme yang berlebihan justru dikhawatirkan membuat masyarakat merasa takut yang berlebihan.
“Itu (kampanye anti radikalisme) hak pemerintah. Tapi hak rakyat juga untuk menilai pemerintah. Seandainya kampanye radikalisme didengungkan oleh kabinet Jokowi, itu pun harus dilakukan demi untuk menjaga NKRI. Bukan untuk mengamankan kekuasaan,” pungkasnya.

Sumber: kiblat

Related Posts:

  • Tiga Masjid Bersejarah di Negeri Sakura Tiga Masjid Bersejarah di Negeri Sakura 10Berita ,  JAKARTA -- Islam adalah salah satu agama minoritas di Jepang. Populasi Muslim Jepang sekitar 70 ribu. Kedatangan Islam di Jepang cukup baru jika dibandingkan nega… Read More
  • Mengenal Ibnu Bajjah Sang Sarjana Muslim Multitalenta Mengenal Ibnu Bajjah Sang Sarjana Muslim Multitalenta 10Berita , JAKARTA -- ''Avempace''. Begitulah ilmuwan Barat biasa menyebut Ibnu Bajjah, ilmuwan Muslim terkemuka di era kejayaan Islam Spanyol. Ziaduddin Sardar dalam buk… Read More
  • Islam Senantiasa Bercokol Kuat Islam Senantiasa Bercokol Kuat 10Berita -  JAKARTA -- Oleh Hasanul Rizqa Pengamat budaya, Aleksey Malashenko, menulis, Di masa kekuasaan Uni Soviet, sikap abai terhadap agama ditanamkan begitu dalam ke kesadaran ko… Read More
  • Hukum Menyusui Anak di Usia Lebih dari 2 TahunHukum Menyusui Anak di Usia Lebih dari 2 Tahun Hukum Menyusui Anak di Usia Lebih dari 2 Tahun Masa menyusui adalah masa yang terpenting untung pertumbuhan bayi. Dalam al-Quran disebutkan bahwa masa menyusui adalah dua tahun.… Read More
  • Muslimah Nikah Agama tak Diakui Hukum InggrisMuslimah Nikah Agama tak Diakui Hukum Inggris 10Berita , LONDON -- Hampir semua wanita Muslim di Inggris yang sudah menikah, telah melakukan upacara pernikahan secara tradisional Muslim atau disebut pernikahan agama. Namun, … Read More