OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Senin, 20 April 2020

Kru Kapal Ungkap Fakta Mengejutkan Tentang Biaya Hidup di Kapal Pesiar

Kru Kapal Ungkap Fakta Mengejutkan Tentang Biaya Hidup di Kapal Pesiar


Ilustrasu kapal pesiar mewah - Dok. Princess Cruises

10Berita - Bekerja di sebuah kapal pesiar meang bisa menjadi impian bagi para jiwa petualang.

Hal itu lantaran menjadi kru kapal pesiar bisa bepergian ke beragam destinasi wisata di seluruh dunia.

Menariknya, aktivitas tersebut merupakan bagian dari pekerjaan sehari-hari seorang kru kapal pesiar.

Para kru kapal pesiar memang mendapatkan gaji untuk pekerjaan mereka sewaktu berlayar.

Namun tak banyak yang tahu bahwa ada beberapa pengeluaran tambahan yang harus dibayar kru kapal pesiar saat melakukan pelayaran.

Dilansir TribunTravel dari laman express.co.uk pada Jumat (20/3/2020), para penumpang tentu beranggapan bahwa para kru kapal tidak membayar hidup saat berlayar.

Menganggap para kru kapal tersebut bisa menikmati kenyamanan kapal pesiar dengan gratis karena bagian dari pekerjaan mereka.

Namun hal tersebut tidak sepenuhnya benar, seperti yang telah diungkapkan oleh kru kapal pesiar baru-baru ini.

Seorang petugas kesehatan mengungkapkan kepada Refiner29 bahwa ada beberapa hal yang harus ia bayar setiap bulannya.


"Tidak ada persewaan di dalam kapal pesiar karena biaya hidup termasuk dalam pertimbangan gaji kami," ungkap kru kapal tersebut.

Meski demikian, ada beberapa fasilitas yang harus dibayar oleh kru kapal.

"Pengeluaran terbesar mungkin di jaringan internet, yang bisa menghabiskan 60 dolar untuk 30 hari, pemakaian tanpa batas namun kualitas sinyal sangat tidak stabil," katanya.

Meskipun biaya internet cukup mahal, namun kualitas jaringan tidak selalu bisa diandalkan, hal tersebutlah yang membuat kru kapal menjadi frustasi.

"Terkadang kita bisa streaming Netflix, namun terkadang itu juga tidak berfungsi sama sekali," tambahnya.

Sorang ahli perjalanan dari The Lonely Planet  juga mengatakan bahwa internet adalah salah satu biaya yang paling diabaikan ketika liburan di kapal pesiar.

Dalam buku panduan The Lonely Planet, ahli tersebut mengatakan, "kebanyakan kapal memang memiliki akses internet dengan kecepatan konektivitas yang relatif tinggi, namun biayanya sangatlah mahal."

Ilustrasi kapal pesiar (Instagram.com/ @zonacrociera)

Biaya internet dalam kapal pesiar bisa mencapai 0,35 dolar per MB (megabit) hingga 25 dolar per hari untuk penggunaan wifi.

Para ahli merekomendasikan untuk tidak menggunakan fitur internet saat berada di kapal pesiar untuk menghemat uang.

Namun, bagi para kru kapal internet sangatlah penting untuk tetap berhubungan dengan keluarga, teman, maupun sekedar menghabiskan waktu saat hari libur.

Kru kapal tersebut melanjutkan dengan menerangkan bahwa ia tidak punya tagihan bulanan di kapal, namun ia memberi tip kepada pelayan kabin sekitar 75-100 dolar sebulan.

Hal ini memang sudah menjadi sebuah kebiasaan di kapal pesiar.

Pelayan kabin merupakan petugas yang bekerja untuk menjaga kapal tetap bersih dan rapi, termasuk merapikan kasur dan membersihkan kamar mandi.

Para pelayan kabin tersebut melakukannya untuk para penumpang maupun untuk kru kapal.

(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)