ASTAGHFIRULLAH... Viral Video Tik Tok... Masjid Uighur Dijadikan Tempat Pesta Pora China Komunis
10Berita Sebuah video Tik Tok memperlihatkan masjid muslim Uighur dijadikan tempat pesta-pesta orang-orang China.
"The Chinese people are enjoying in the mosque with uyghur music, the mosque became a place of enjoying for Chinese!" ungkap akun @UyghurH di twitter, Minggu, 17 Mei 2020.
The Chinese people are enjoying in the mosque with uyghur music, the mosque became a place of enjoying for Chinese!
3,522 people are talking about this
Dalam video yang dibagikan tampak mereka sedang berpesta pora makan makan sambil joget-joget di tempat suci umat Islam.
Begitulah kondisi penindasan yang dialami muslim Uighur di Xinjiang.
Menurut sebuah penyelidikan oleh Proyek HAM Uyghur (UHRP), sebuah organisasi berbasis di Washington DC yang dibiayai oleh National Endowment for Democracy, antara 10.000 - 15.000 masjid dan situs-situs lain, yang jumlahnya mencapai 40 persen, dihancurkan di masing-masing kota, kabupaten dan kota kecil di seluruh Xinjiang sejak akhir 2016.
Laporan itu mengatakan Partai Komunis China dalam upayanya menentang minoritas Uighur, telah menghapuskan simbol-simbol agama dari tempat-tempat ibadah, dan mengawasi mereka dengan ketat.
Masjid-masjid kalau tidak dihancurkan, dialihfungsikan, seperti dalam video di atas.
Bahram Sintash, yang memimpin penyelidikan itu, mengatakan kepada VOA bahwa selain kesaksian dari warga setempat, gambar-gambar satelit juga mengukuhkan adanya "penghancuran sistematis" atas sedikitnya 140 tempat keagamaan warga Uighur.
"Meskipun China menghancurkan banyak masjid di Xinjiang, beberapa masjid tak disentuh di kota-kota besar termasuk Masjid Korla Jama. Saya mendapati, masjid itu adalah salah satu tujuan wisata "terpilih" di kota Korla. Maka itu, pemerintah mempertahankan Masjid Korla Jama, bukan karena komunitas Uighur setempat dan keperluan ibadah mereka, tapi dipilih sebagai lokasi wisata yang "seolah-olah" memperlihatkan pemerintah melindungi Islam di kota itu serta membohongi masyarakat internasional dan reporter," kata Sintash.
Sekitar 13 juta etnis Uighur dan minoritas Muslim Turkic lainnya tinggal di wilayah Xinjiang.
China Target Masjid-masjid Uighur untuk Hapus Keyakinan Minoritas
https://www.voaindonesia.com/a/as-china-target-masjid-masjid-uighur-untuk-hapus-keyakinan-minoritas/5189775.html
***
Sayang disayangkan kalau ada ormas-ormas Islam yang tertipu dengan propaganda RRC, menganggap muslim uighur "baik-baik saja", hanya karena dapat bantuan atau beasiswa.
Sumber: portal Islam