10Berita - Muncul dugaan sebab penolakan revisi Undang Undang Pemilu yang diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo karena ditengarai untuk mempersiapkan putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka merebut kursi DKI 1 di tahun 2024 mendatang.
Direktur Eksekutif Romeo Strategic Research & Consulting (RSRC) Ahmad Khoirul Umam mengatakan terlalu dini untuk berspekulasi tentang alasan penghentian revisi UU Pemilu karena terkait rencana pribadi Jokowi untuk menyiapkan anaknya Gibran sebagai Gubernur DKI.
Namun demikian, analisa Umam jika nantinya memang isu benar maka langkah politik itu bisa dikategorikan sebagai penyalahgunaan kekuasaan.
Umam menganalisa, dalam Pilkada 2020 lalu Jokowi nampak tidak mampu menetralisir kepentingan keluarganya hingga kemudian berkontestasi di merebut kursi Walikota Solo dan Medan.
"Jokowi terbukti tidak mampu menetralisir kepentingan-kepentingan sempit di lingkungan keluarganya yang seolah sudah tidak tahan dan aji mumpung memanfaatkan pengaruh ayahnya sebagai pimpinan tertinggi di pemerintahan," demikian kata Umam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (12/2).
Analisa Umam, masuknya keluarga presiden dalam kompetisi politik akan menjadi beban politik bagi mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Imbasnya akan berpotensi mengakibatkan kinerja tata kelola pemerintahana berjalan kurang sehat.
"Masuknya keluarga "presiden aktif" ke dalam kompetisi politik hanya akan menciptakan konflik kepentingan (conflict of interests) dan berpotensi menjadi beban politik bagi presiden," demikian kata Umam.(RMOL)
Jumat, 12 Februari 2021
Home »
» Jika Benar Penolakan Revisi UU Pemilu Untuk Jadikan Gibran DKI 1 Itu Penyalahgunaan Kekuasaan
Jika Benar Penolakan Revisi UU Pemilu Untuk Jadikan Gibran DKI 1 Itu Penyalahgunaan Kekuasaan
By 10 BERITA 2/12/2021 08:53:00 AM
Jika Benar Penolakan Revisi UU Pemilu Untuk Jadikan Gibran DKI 1 Itu Penyalahgunaan Kekuasaan
Related Posts:
Kasus Buzzer Predator Sex, BUKTI Orang yang Membenci Kelompok Pemberantas Maksiat adalah Pelaku MaksiatKasus Buzzer Predator Sex, BUKTI Orang yang Membenci Kelompok Pemberantas Maksiat adalah Pelaku Maksiat 10Berita.BuzzeRp Jokowi-Ahok ini sering menghina HRS cobal cabul dengan hoax chat sex, menentang kampanye anti-pacar… Read More
Wartawan New York Times: Presiden Jokowi Selevel Dengan Presiden TrumpWartawan New York Times: Presiden Jokowi Selevel Dengan Presiden TrumpPresiden Jokowi Selevel Dengan Presiden TrumpOleh: Hersubeno AriefKualitas kepemimpinan Presiden Jokowi kelasnya sama dengan Presiden AS Donald Trump.Cara … Read More
PDIP Instruksikan Kadernya Daftar Koordinator PKH, PB PMII: Itu Penyalahgunaan Kekuasaan!PDIP Instruksikan Kadernya Daftar Koordinator PKH, PB PMII: Itu Penyalahgunaan Kekuasaan!10Berita -Beredar surat Dewan Pengurus Pusat PDIP yang menginstruksikan seluruh kadernya di seluruh Indonesia untuk mendaftarkan diri me… Read More
Jokowi Wanti-Wanti Ancaman Corona Gelombang Kedua, PKS: Itu Bisikan Dari Mana?Jokowi Wanti-Wanti Ancaman Corona Gelombang Kedua, PKS: Itu Bisikan Dari Mana?10Berita – Peringatan mengenai bahaya gelombang kedua pandemik Covid-19 yang disampaikan Presiden Joko Widodo kepada kabinetnya mendapat kritikan d… Read More
Kritiknya Disebut Salah Alamat, Zita Anjani: Haduh Mas Menteri Bisanya Ngirim BuzzerRp DoangKritiknya Disebut Salah Alamat, Zita Anjani: Haduh Mas Menteri Bisanya Ngirim BuzzerRp Doang10Berita,Akun media sosial Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Zita Anjani mendadak mendapatkan serangan d… Read More