10Berita - Ahli hukum tata negara Refly Harun mengomentari kabar Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan keluarga yang ternyata pernah terpapar Covid-19.
Refly Harun membandingkan dengan menyinggung sosok Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Walikota Bogor Bima Arya, dan Eks Pentolan FPI Habib Rizieq Shihab.
Dalam hal ini, dia lebih banyak membahas soal Habib Rizieq dan proses penegakan hukum yang kini menjeratnya yang tidak lain berhubungan dengan Covid-19.
Perbandingan itu dipaparkan Refly Harun dalam video berjudul "AHOK (JUGA) SEMBUNYIKAN FAKTA PERNAH CORONA!!! NGGAK DIAPA-APAIN TUH!!" yang tayang melalui saluran YouTube miliknya, Minggu (16/5/2021).
"Saya hanya ingin memberikan sebuah perbandingan. Seseorang yang tidak menceritakan bahwa dia Covid-19 itu tidak bisa dikatakan lantas menyembunyikan kebohongan atau tidak menyampaikan kebenaran," ujarnya seperti dilansir Suara.com.
Pasalnya, menurut Refly Harun baik-baik saja berarti tidak merasakan apa-apa. Namun, itu bukan berarti tidak terkena apa-apa dan terkadang merupakan ungkapan optimistik saja.
Refly Harun menyinggung hukuman pidana penjara 10 tahun dan Habib Rizieq yang kini mendekam di penjara.
"Karena itu tidak masuk akal ketika orang tidak mengatakan dia terkena covid-19, lalu dikatakan menyebar berita bohong, hoaks, dan ancaman hukum yaitu 10 tahun penjara," tukasnya.
Salah satu saksi ahli sidang Habib Rizieq itu juga mengatakan, ada demo beberapa orang yang baru dibikin usai eks pentolan FPI rentan terjerat kasus.
"Ada kelompok yang mendemo Habib Rizieq dan kelompok itu baru dibuat," terang dia.
Hal tersebut lah yang kemudian diakui oleh Refly Harun sebagai penyebab munculnya rasa keprihatinan terhadap penegakan hukum di Indonesia.
Lebih lanjut, Refly Harun kemudian membahas soal Ahok berikut pejabat lain yang juga sempat terpapar Covid-19 seperti Anies Baswedan, Bima Arya, dan Airlangga Hartarto.
Menurutnya, tidak ada yang salah dengan Ahok apabila tidak mengatakan bahwa dirinya positif Covid-19, kecuali apabila tidak melakukan isolasi.
Namun, Refly Harun menyoroti dalam hal fungsi publik di mana seorang pejabat perlu memberikan informasi apabila dia terpapar Covid-19 lantaran menyangkut kepentingan banyak orang.
"Kalau dia melakukan isoman ya tidak perlu terus terang. Tapi kalau harus menjalankan fungsi publik, dia harus memberikan wanti-wanti bahwa terkena covid sehingga orang lain gak berhubungan," kata Refly Harun.
"Anies Baswedan pernah kena covid dan harus mengatakannya karena banyak orang berhubungan dengan dia. Bima Arya juga, tapi Airlangga Hartarto gak mengatakannya," sambung dia.
Melihat beberapa pejabat itu, Refly Harun lantas kembali mengungkit Habib Rizieq yang sudah mendekam di penjara selama beberapa bulan. Dia mengatakan, ancaman hukuman 10 tahun keterlaluan.
"Kita menegakkan hukum secara rasional, kalau tidak mengatakan yang sebenarnya, lalu diancam hukuman 10 tahun itu keterlaluan," tegasnya.
Habib Rizieq sudah mendekam berbulan-bulan di tahanan menurut Refly Harun sudah lebih dari cukup. Oleh sebab itu, kasus ini kata dia bisa menjadi bahan koreksi bagi penegakan hukum.
"Yang bersangkutan sudah mendekam 5 bulan lebih di tahanan alias 150 hari lebih. Itu more than enough. Kasus Habib Rizieq harusnya bisa mengoreksi proses penegakan hukum. Lainnya its okey. Ahok dalam kasus ini tidak merugikan siapa-siapa," tandasnya.
Sebelumnya Ahok Ahok membagikan pengalamannya usai terpapar Covid-19. Ia menyarankan warga yang hasil tes swabnya positif Covid-19 agar segera ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
"Prinsipnya jika kita Test rutin dan temukan positif. Sebaiknya langsung ke RS Dengan pengalaman yang ada dan cepat ditangani , mudah mudahan cepat disembuhkan," kata Ahok kepada Suara.com, Sabtu (15/5/2021).
Ahok sempat terpapar Covid-19 dan menjalani perawatan di RS Pusat Pertamina. Sebagai penyintas, ia menganjurkan jika hendak melakukan isolasi mandiri juga harus mengkonsumsi vitamin dan obat-obatan dari rumah sakit.
"Terutama pastikan saturasi oksigen. Dokter di rumah sakit sudah tahu pemberian vitamin dan juga obat anti virus. Bisa juga diminta isolasi saja dengan bekal vitamin dan obat obat rumah sakit," ujar.
Tak hanya itu, mantan Gubenur DKI Jakarta itu berpesan agar masyarakat tetap waspada dengan penularan Covid-19 saat bertemu siapapun termasuk saudara. Ahok menyarankan untuk menghindari makan bersama atau satu mobil dengan siapapun jika tak memiliki hasil tes swab PCR.
"Hindari ketemu terutama makan bareng atau semobil dengan siapapun termasuk saudara jika tidak ada hasil test swab PCR," katanya. [suara]
Senin, 17 Mei 2021
Home »
» Ahok Sembunyikan Fakta Pernah Corona, Refly Harun Bandingkan dengan Kasus Habib Rizieq
Ahok Sembunyikan Fakta Pernah Corona, Refly Harun Bandingkan dengan Kasus Habib Rizieq
By 10 BERITA 5/17/2021 05:51:00 AM
Ahok Sembunyikan Fakta Pernah Corona, Refly Harun Bandingkan dengan Kasus Habib Rizieq
Related Posts:
Cuitan Fahri di IG: 'Jangan Kritik Penguasa, Itu Berat.' Cuitan Fahri di IG: 'Jangan Kritik Penguasa, Itu Berat.' Cuitan Fahri Hamzah di Instagram Red: Joko Sadewo | Rep: Fergi nadira Fahri menyebut yang merusak adalah mereka yang menekan 10Berita , JAKARTA - Demam Film… Read More
Doa pada Musim Hujan Doa pada Musim Hujan Selain membawa kebaikan bagi kehidupan, hujan juga bisa membawa bencana. 10Berita , Oleh: Imam Nur Suharno Musim hujan telah tiba. Dengan hujan, Allah menyuburkan tanaman-tanaman yang dibutuhka… Read More
Jadi Tersangka Peledakan di Myanmar, Enam Orang Buddha Rakhine Ditahan PolisiJadi Tersangka Peledakan di Myanmar, Enam Orang Buddha Rakhine Ditahan Polisi Semua Tersangka adalah dari etnis Rakhine beragama Buddha 10Berita, Polisi Myanmar menahan sedikitnya enam orang tersangka pelaku peledakan … Read More
Pertanyaan Menohok MUI: Jika Tanah Abang Semrawut, Mengapa Bos IMF Dibawa ke Sana?Pertanyaan Menohok MUI: Jika Tanah Abang Semrawut, Mengapa Bos IMF Dibawa ke Sana? 10Berita, Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Basweda… Read More
Pengacara Jonru: Mengapa Polisi Bersenjata Lengkap di PersidanganPengacara Jonru: Mengapa Polisi Bersenjata Lengkap di Persidangan Ia merasa lucu dengan aparat yang berjaga-jaga sambil menyandang senapan otomatis, seakan dalam keadaan darurat. djudju/ist/olah digital hidayatullah.com 10Be… Read More