10Berita - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan panggilan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk membahas ketegangan yang saat ini terjadi di Jalur Gaza.
Kepresidenan Turki pada Rabu (12/5) mengungkap, Erdogan mengatakan kepada Putin bahwa komunitas internasional perlu mengambil tindakan terhadap Israel yang menggunakan kekerasan terhadap Palestina.
Erdogan juga menyerukan agar pasukan penjaga perdamaian dikirim ke wilayah tersebut untuk melindungi Palestina, seperti dikutip Al Jazeera.
Sementara itu, menurut kementerian kesehatan, jumlah korban tewas di Gaza akibat serangan udara Israel telah bertambah menjadi 43 orang, termasuk 13 anak-anak dan tiga wanita. Setidaknya terdapat 290 orang lainnya yang terluka.
"Dalam satu jam terakhir, ada dua serangan udara Israel. Salah satunya menabrak mobil seorang petani lokal, menurut saksi mata di Jalur Gaza utara. Lima petani tewas dalam serangan itu," ujar wartawan Al Jazeera, Safwat al-Kahlout.
Menurut Kementerian Dalam Negeri, serangan udara Israel juga telah menghancurkan semua bangunan polisi di wilayah pesisir. [rmol]
