10Berita - Demokrasi di Indonesia harus segera diubah, dari demokrasi kriminal saat ini menjadi demokrasi yang bersih dan amanah kepada rakyat. Sehingga, demokratisasi itu benar-benar dirasakan oleh rakyat untuk rakyat, bukan untuk bandar dan para cukong.
Begitu disampaikan tokoh nasional, DR. Rizal Ramli saat mengisi webinar kebangsaan yang diselenggarakan oleh LeSPK-BEM UGM bertajuk "Membaca Arah Gerakan Mahasiswa di Era Pandemi", Sabtu (10/7).
"Kita harus ubah demokrasi kriminal ini menjadi demokrasi yang bersih dan amanah, baru demokrasi Indonesia bekerja buat rakyat, buat bangsa kita, bukan bekerja buat cukong dan bandar," ujar RR sapaan akrab ekonom senior itu.
RR mengurai, sistem pemilihan di Indonesia mengadopsi Amerika Serikat yang notabene adalah negara bandar. Bahkan para calon pemimpin di sana; baik level Bupati, Gubernur, hingga Presiden boleh meminta bantuan kepada perusahaan swasta, pengusaha. Hanya saja ada aturan main atau hukum yang mengatur itu.
"Tapi tidak sekasar di Indonesia. Bedanya di Amerika, sistem bandarnya ada hukum. Kalau ada yang nyumbang tidak boleh digunakan untuk pribadi. Kalau digunakan untuk pribadi bisa masuk penjara," ungkapnya.
"Nah, kita nyontek sistem bandar ala Amerika ini tetapi hukumnya enggak jalan," imbuh RR mengaskan.
Di Indonesia sendiri, kata RR, kebanyakan setelah "nilep" APBN, APBD, BUMN mengaku untuk logistik partai. Tetapi, setelah mantan Menko Perekonomian Era Presiden Gus Dur ini mengecek langsung, ternyata hanya 10 persen yang masuk ke partai politik.
"90 persennya ditilep sama anggota eksekutif, legislatif, makanya kehidupannya kaya raya, di luar gajinya itu," sesalnya.
Atas dasar itu, RR mengajak semua pihak termasuk mahasiswa UGM untuk merubah demokrasi kriminal di Indonesia saat ini menjadi demokrasi yang bersih dan amanah.
"Nah, kita harus ubah demokrasi kriminal ini menjadi demokrasi yang bersih dan amanah, baru demokrasi Indonesia bekerja buat rakyat, buat bangsa kita, bukan bekerja buat cukong dan bandar," ucap RR.
Selain RR, turut hadir sebagai narasumber yakni Ketua BEM UGM Muhammad Farhan, mantan Presiden BEM UI Mochammad Taufik Riyadi, akademisi UGM Siti Mutiah Setiawati, dan akademisi UNJ Abdi Rahmat.
Kemudian, ratusan para mahasiswa hingga akademisi lainnya pun turut menjadi peserta pada webinar tersebut. (rmol)
Sabtu, 10 Juli 2021
Home »
» Rizal Ramli Ajak Mahasiswa Ubah Demokrasi Cukong Jadi Demokrasi Rakyat
Rizal Ramli Ajak Mahasiswa Ubah Demokrasi Cukong Jadi Demokrasi Rakyat
By 10 BERITA 7/10/2021 02:05:00 PM
Rizal Ramli Ajak Mahasiswa Ubah Demokrasi Cukong Jadi Demokrasi Rakyat
Related Posts:
Polemik Al-Quds, Erdogan Beri Peringatan Keras Kepada TrumpPolemik Al-Quds, Erdogan Beri Peringatan Keras Kepada Trump Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. (arabi21.com) 10Berita – Ankara. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, memperingatkan Presiden Amerika Serikat (AS… Read More
Al-Azhar: Pengakuan Al-Quds Ibukota Bagi Israel Akan Guncang Keamanan DuniaAl-Azhar: Pengakuan Al-Quds Ibukota Bagi Israel Akan Guncang Keamanan Dunia Universitas Al-Azhar, Kairo. (inet) 10Berita .com – Kairo. Universitas Al-Azhar Mesir, turut bersuara terkait rencana Presiden AS Donald Trump untu… Read More
Inilah Perbedaan Antara Tumor dan Kanker Inilah Perbedaan Antara Tumor dan Kanker Inilah Perbedaan Antara Tumor dan Kanker 10Berita - Seringkali kita mendengar istilah tumor dan kanker. Banyak juga yang beranggapan bahwa tumor itu sama dengan kanker, ataupun seba… Read More
Beberapa Kombinasi Makanan yang Kurang Baik untuk PencernaanBeberapa Kombinasi Makanan yang Kurang Baik untuk Pencernaan 10Berita - Makanan adalah satu kebutuhan pokok manusia yang sangat dibutuhkan bukan hanya sebagai sumber tenaga, tetapi juga sebagai asupan nutrisi ya… Read More
Siapa Sejatinya Syiah Houthi dan Apa Hubungannya Dengan Iran?Siapa Sejatinya Syiah Houthi dan Apa Hubungannya Dengan Iran? 10Berita - Siapa syiah Houthi? Houthi merupakan kelompok pemberontak yang berbasis di Yaman Utara. Pengikut Houthi terkenal dengan sebutan Houthis. Penamaan… Read More