10Berita - Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang kini mengalami pembengkakan anggaran dinilai sudah bermasalah sejak awal dicanangkan.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengingatkan bahwa proyek ini tidak memiliki urgensi serius di awal pencanangan. Namun demikian, proyek terkesan dipaksakan, sehingga terjadi beragam masalah di kemudian hari.
“Proyek kereta cepat sejak awal sudah bermasalah. Tak ada urgensi tapi dipaksakan,” ujar Fadli lewar akun Twitter pribadinya, Sabtu malam (30/10).
Di awal pencanangan disebut bahwa pembuatan kereta cepat tidak akan melibatkan APBN. Alasannya karena proyek ini menekankan skema business to business.
Namun belakangan, anggaran membengkak dari 6,07 miliar dolar AS menjadi 8,6 miliar dolar AS. Buntutnya, pemerintah setuju ada pelibatan APBN.
“Lalu biaya membengkak seenaknya, mangambil APBN. Ini bisa dibilang sebuah skandal. Harus ada investigasi serius,” tegasnya. (RMOL)
Minggu, 31 Oktober 2021
Home »
» Fadli Zon: Kereta Cepat Bisa Dibilang Sebuah Skandal yang Harus Diinvestigasi Serius
Fadli Zon: Kereta Cepat Bisa Dibilang Sebuah Skandal yang Harus Diinvestigasi Serius
By 10 BERITA 10/31/2021 06:52:00 AM
Fadli Zon: Kereta Cepat Bisa Dibilang Sebuah Skandal yang Harus Diinvestigasi Serius
Related Posts:
JK: Defisit Lebih dari 1.000 Triliun, Tahun Depan Bisa-bisa Cuma Buat Bayar Bunga UtangJK: Defisit Lebih dari 1.000 Triliun, Tahun Depan Bisa-bisa Cuma Buat Bayar Bunga Utang 10Berita - Akar persoalan bangsa Indonesia saat ini adalah pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir.Hal tersebut ditegaskan Ketua Dewan… Read More
Bola Salju Markaz Syariah vs PTPN soal Sengketa TanahBola Salju Markaz Syariah vs PTPN soal Sengketa Tanah 10Berita - Kasus sengketa tanah antara PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII dengan pondok pesantren Markaz Syariah pimpinan Habib Rizieq terus bergulir bak bola salju. Kedu… Read More
Komnas HAM Temukan 7 Proyektil: 6 Yakin, 1 Tidak Terlalu YakinKomnas HAM Temukan 7 Proyektil: 6 Yakin, 1 Tidak Terlalu Yakin10Berita – Komnas HAM mengungkapkan hasil investigasi kontak tembak antara Polisi dengan 6 laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek Km 50. Komnas HAM menemukan 7 proyek… Read More
HNW: Pelempar Molotov Masjid Cengkareng Disebut Gila, Padahal Bisa Naik MotorHNW: Pelempar Molotov Masjid Cengkareng Disebut Gila, Padahal Bisa Naik Motor10Berita – Pelempar bom molotov ke Masjid Al-Istiqomah, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu malam (26/12) disebut mengalami gangguan jiw… Read More
Kecewa PSI Musuhi Anies Baswedan, Refly Harun: Partai Politik Kok Jadi Sarana Membenamkan DemokrasiKecewa PSI Musuhi Anies Baswedan, Refly Harun: Partai Politik Kok Jadi Sarana Membenamkan Demokrasi 10Berita - Ahli hukum tata negara Refly Harun mengaku kecewa dengan sikap PSI yang selalu memusuhi Gubernur DKI Jakarta Anies… Read More