10Berita - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan untuk menetapkan sebuah peraturan perundang-undangan terbaru.
Rupanya, orang nomor satu di RI tersebut akan memberlakukan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja/Omnibus Law beserta peraturan turunannya.
Kabarnya, UU Cipta Kerja tersebut akan berlaku hingga dua tahun kedepan.
Untuk itu, Jokowi meminta agar para investor dan pengusaha tak perlu khawatir.
Ia menegaskan, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap UU Cipta Kerja tak akan mempengaruhi proses investasi.
Meski begitu, Jokowi mengaku telah memerintahkan para menteri di kabinetnya untuk segera menindaklanjuti putusan MK terkait UU Cipta Kerja.
Menggapi hal tersebut, Politisi Partai Demokrat Abdullah Rasyid lantas buka suara melalui akun Twitter pribadinya @Rasy_Abdullah.
Dalam unggahannya, Abdullah menilai keputusan Jokowi sangat mengganggu kewarasan.
UU itu, kata dia, sudah dinyatakan inkonstitusional karena dianggap bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI) 1945.
Namun, nyatanya Jokowi tetap memberlakukan UU Cipta Kerja.
"Jelas INKONSTITUSIONAL dan BERTENTANGAN dengan UUD NKRI 1945. Jika tetap diberlakukan, tentu sangat mengganggu kewarasan," katanya dilansir dari akun Twitter @Rasy_Abdullah pada Selasa, 30 November 2021.
Lebih jauh, Abdullah menegaskan, kini saatnya Jokowi membuktikan kepada publik apakah berpihak pada rakyat atau oligarki.
"Inilah saat @jokowi membuktikan, dirinya Pemimpin pro rakyat atau pro oligarki," tegasnya.
Tak berhenti disitu, Abdullah juga mengtakan, pembuktian Jokowi akan menjadi warisan bagi generasi berikutnya.
"Pembuktian ini akan jadi legacy buat generasi," ujarnya.
Unggahan tersebut, rupanya turut dibanjiri beragam komentar dari netizen.
"Tandanya minta 3 periode, Krn kedunguan anak bangsa," ucap akun @askotmandiri.
"Dah ga percaya dr dulu...," ujar akun @Masrahmad13.
"Bukan pro rakyat dan oligarki,PRO UUD 1945 ato nggak,sptnya masuk jebakan partai senior,kmrn mau dijebak dengan balap formula teman ,Rp KL teman JD Brutus siapa tau,liat Soeharto dikhianati oleh Brutus brutus," terang akun @chaeagusto.
"Rezim ini sudah tidak menjadikan UUD'45 sebagai acuan untuk mengelola bangsa dan negeri ini, tetapi yg jadi acuan adalah kemauan para pengusaha dan penjajah(cina), negeri ini sudah dalam jajahan cina dan bukti dari pengabaian UUD'45," kata akun @HMTata3.
"Dan Jokowi tetap pake itu UU cipta lapangan kerja ? Jadi paham kan Jokowi pro siapa ? Padahal pengusaha jg pasti akan hati2 bahkan cenderung mundur dgn aturan undang-undang yg syarat sengketa di masyarakat ! Terbukti MK menyatakan UU tersebut inkonstitusional. # pemimpin ga peka," ucap akun @Asrofi44Asrofi.
"Presidennya rakyat apa presidennya cukong?," ujar akun @heroesumantri.
Sebelumnya, MK telah memutuskan bahwa UU Cipta Kerja inkonstitusional karena bertentangan dengan UUD NRI 1945.
MK menyatakan UU Cipta Kerja tidak mengikat hukum secara bersyarat. Karena itu, pemerintah diberi waktu 2 tahun untuk melakukan perbaikan.
Apabila dalam kurun waktu tersebut pemerintah tak kunjung memperbaiki UU Cipta Kerja, maka peraturan lama otomatis akan diberlakukan kembali. [galamedia]
Rabu, 01 Desember 2021
Home »
» Netizen Ngamuk Gegara Jokowi Terapkan UU Cipta Kerja: Rezim Ini Bukan Pro Rakyat & UUD, Tapi Nurutin Kemauan China!
Netizen Ngamuk Gegara Jokowi Terapkan UU Cipta Kerja: Rezim Ini Bukan Pro Rakyat & UUD, Tapi Nurutin Kemauan China!
By 10 BERITA 12/01/2021 06:41:00 AM
Netizen Ngamuk Gegara Jokowi Terapkan UU Cipta Kerja: Rezim Ini Bukan Pro Rakyat & UUD, Tapi Nurutin Kemauan China!
Related Posts:
Ini Tanggapan Telak Erdogan untuk CHP yang Bicara Kebebasan BeragamaIni Tanggapan Telak Erdogan untuk CHP yang Bicara Kebebasan Beragama 10Berita, Turki akan menggelar Pemilu Presiden dan Parlemen pada 24 Juni mendatang. Partai-partai politik pun mulai melancarkan berbagai pendekatan ke kons… Read More
Di Sponsori Perusahaan Bir, Kiper Timnas Mesir Tolak Gelar Man of The Match di Piala Dunia 2018Di Sponsori Perusahaan Bir, Kiper Timnas Mesir Tolak Gelar Man of The Match di Piala Dunia 2018 10Berita – Tim Nasional (Timnas) Mesir memang menelan kekalahan 0-1 dari Uruguay pada partai matchday pertama Grup A Piala Dunia … Read More
HRS Bilang Pilpres Akan Berhadapan Poros Mekkah VS Poros Beijing, Politisi Golkar KeberatanHRS Bilang Pilpres Akan Berhadapan Poros Mekkah VS Poros Beijing, Politisi Golkar Keberatan 10Berita – Sekjen Sekretariat Bersama (Sekber) Indonesia yang dihuni Gerindra-PKS-PAN, Muhamad Idrus menyebut Habib Rizieq Syi… Read More
Tips Tetap Sehat Setelah LebaranTips Tetap Sehat Setelah Lebaran Fukuhara, Inc./CORBIS [Ilustrasi] Makanan sehat. 10Berita – Lebaran selesai tak berarti usai pula upaya menjaga kesehatan tubuh. Perubahan kecil gaya hidup saja sebenarnya bisa berdampa… Read More
Keutamaan Puasa Enam Hari di Bulan Syawal Keutamaan Puasa Enam Hari di Bulan Syawal Ilustrasi Puasa Foto: Tahta Aidilla/Republika Lebih utama membayar hutang puasa (qadha') dulu sebelum menjalankan puasa syawal. 10Berita , JAKARTA -- Setelah sebelumnya melakuka… Read More