10Berita - Jurubicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Kholid menilai, pemerintah lebih mementingkan agenda pemindahan Ibu Kota Negara ketimbang mengutamakan pemulihan ekonomi rakyatnya. Padahal saat ini kondisi kondisi ekonomi negara babak belur akibat hantaman pandemi Covid-19.
"Ini kebijakan yang salah prioritas dan sudah menabrak rasionalitas publik. Pemerintah tega sekali mengorbankan agenda prioritas pemulihan ekonomi masyarakat demi pindah ibu kota," ujar Kholid, Jumat (21/1).
Kholid memandang, pemerintah seharusnya mengalokasikan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk memulihkan ekonomi masyarakat. Sebab, ada banyak masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Sebagaimana diatur dalam UU 2/2020 Pasal 11 bahwa penggunaan dana PEN hanya ditujukan untuk penyelamatan perekonomian nasional, perlindungan dan peningkatan kegiatan ekonomi usaha masyarakat, dan menjaga stabilitas sistem keuangan dan perekonomian nasional.
Kholid menjelasakan, mega proyek pemindahan Ibu Kota negara Baru tersebut tidak masuk dalam kriteria penerima PEN.
"Pemerintah justru tidak patuh terhadap norma hukum yang mereka buat sendiri dalam Perppu yang mereka terbitkan di tahun 2020," urainya.
Selain itu, Kholid menilai, pemerintah nampak tidak punya perencanaan yang baik dengan proyek IKN ini.
"Kebijakan ini menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah tidak punya perencanaan yang baik. Pindah Ibu Kota dilakukan secara serampangan, terlihat ugal-ugalan dan tampak asal-asalan tanpa perencanaan yang matang," demikian kata Kholid.
Kholid juga mengingatkan kepada Pemerintah agar menepati janjinya agar proyek IKN tidak akan membebani APBN.
"Faktanya sekarang justru sebaliknya. Skema pembiayaan separuh lebih akan ditanggung oleh pajak rakyat dan utang melalui mekanisme APBN,” demikian Kholid.(RMOL)
Sabtu, 22 Januari 2022
Home »
» PKS Ingatkan Pemerintah Jangan Korbankan Masyarakat Demi Proyek IKN
PKS Ingatkan Pemerintah Jangan Korbankan Masyarakat Demi Proyek IKN
By 10 BERITA 1/22/2022 06:39:00 AM
PKS Ingatkan Pemerintah Jangan Korbankan Masyarakat Demi Proyek IKN
Related Posts:
SANDINOMICS, Sistem Ekonomi ala Sandiaga Uno SANDINOMICS, Sistem Ekonomi ala Sandiaga Uno 10Berita, "Reagenomics" merupakan konsentrasi policy ekonomi di tahun 80an. Lawan politik menyebutnya "voodoo economics". Presiden Reagen fokus pada supply-side atau trickle down … Read More
Gerakan #2019GantiPresiden Milik Rakyat, Mayoritas Non-ParpolGerakan #2019GantiPresiden Milik Rakyat, Mayoritas Non-Parpol 10Berita – Gerakan #2019GantiPresiden adalah milik rakyat, mayoritas non partai politik. Demikian diungkapkan Deklarator #2019GantiPresiden, Mardani Ali Sera… Read More
PBB: Cina ‘Sekap’ Lebih dari 1 Juta Muslim Uighur di XinjiangPBB: Cina ‘Sekap’ Lebih dari 1 Juta Muslim Uighur di Xinjiang 10Berita, CINA—Pemerintah Cina dilaporkan telah menahan lebih dari satu juta Muslim etnis Uighur di wilayah barat Xinjiang. Cina juga memaksa se… Read More
Jelang Pilpres, Jokowi Pencitraan Naik Innova. Suryo Prabowo: Nggak Gitu Amatlah, Harusnya Gak Pake Paspampres SekalianJelang Pilpres, Jokowi Pencitraan Naik Innova. Suryo Prabowo: Nggak Gitu Amatlah, Harusnya Gak Pake Paspampres Sekalian 10Berita, Presiden Joko Widodo tampak menumpangi Toyota Kijang Innova hitam saat pergi mend… Read More
Ini Alasan Utama Relawan Jokowi Tak Menyukai Kyai Ma’ruf AminIni Alasan Utama Relawan Jokowi Tak Menyukai Kyai Ma’ruf Amin KH Maruf Amin bersama Habib Rizieq menjelang Aksi 212 10Berita, Pasangan Capres-Cawapres secara resmi telah mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Joko… Read More