OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 03 Mei 2022

Sindir PSI, Andi Sinulingga: Jakarta Hari Ini Tidak Tampak Seperti Suriah, Justru Damai dan Harmoni

Sindir PSI, Andi Sinulingga: Jakarta Hari Ini Tidak Tampak Seperti Suriah, Justru Damai dan Harmoni




10Berita - Kehadiran Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebatas martil untuk memukul Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ini lantaran kekalahan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pilkada 2017 lalu terbilang menyakitkan bagi mereka. Banyak mimpi sirna, termasuk reklamasi.

Begitu kata aktivis kolaborasi warga Jakarta, Andi Sinulingga membahas tentang PSI di akun Twitter pribadinya, Senin (2/5).
 
“Mereka politisasi kekalahan itu untuk isu kampanye busukin Anies di tengah-tengah masyarakat pada Pileg 2019,” ujarnya.

Andi Sinulingga mengakui bahwa aktor di balik layar itu hebat. Sebab mereka bisa pupuk kemarahan anak-anak muda tersebut menjadi api dendam pada Anies dengan tuduhan-tuduhan politisasi ayat dan mayat yang justru Ahok dan para pendukungnya yang melakukan dua hal itu.

“Kita bisa buka kembali rangkaiannya jika benar ingin melihat kebenaran,” terangnya.

Atas nama kerja-kerja rakyat, sambung Andi, mereka posisikan seolah-olah Anies orang yang tidak bisa dipercaya dan berpotensi untuk mencuri uang rakyat, jika tidak diawasi.

“Kocaknya narasi-narasi itu justru lebih banyak disuarakan oleh DPP PSI, yang seharusnya melakukan kontrol yang sama pada pemerintah pusat,” urainya.

Standar ganda atau politik dua wajah ini dengan percaya diri mereka mainkan. Seakan mereka mengira rakyat Indonesia itu bodoh semua, khususnya warga DKI yang saban hari melihat langsung perubahan Jakarta. Rakyat ibukota melihat dengan mata sendiri bahwa pemerintahnya bekerja dengan baik.

“Coba lihat wajah Jakarta hari ini, tidak tampak kayak suriah seperti yang selalu dinarasikan kalau Anies menang, Jakarta akan seperti suriah. Justru sebaliknya Jakarta damai dan harmoni, adil. Coba dengar bagaimana pendapat mereka-mereka yang non muslim apakah terdiskriminasikan oleh Anies?” tanyanya.

PSI, lanjut Andi, membangun narasi seolah Jakarta tanpa Ahok akan hancur, bahkan yang dibangun Ahok akan hancur. Seolah-olah Ahok itu nabi besar yang membangun dan memperbaiki. Sementara yang lain itu hanya bisa merusak.

“Fakta membuktikan, Jakarta justru jauuh lebih baik tanpa ahok, jauh lebih bagus,” tutupnya. 

Sumber: RMOL

Related Posts:

  • 09 Sean Spicer: Larang Masuk Muslim Akan Dibahas Pasca Terpilihnya Menlu Baru AS 10Berita – Juru bicara Gedung Putih Sean Spicer menangatakan bahwa isu pencegahan masuknya Muslim ke Amerika Serikat akan dibahas Preside… Read More
  • 06 Solo Darurat Miras, Perda Anti Miras Tak Kunjung Dibuat 10Berita-SOLO -Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) menilai Kota Solo dalam status darurat miras. Ironisnya, gagasan pembuatan perda miras hingga kini tidak kunju… Read More
  • 07 Terobosan Penting Astronom Muslim dalam Ilmu Bumi 10Berita, JAKARTA --  Berkembangnya geografi di dunia Islam dimulai ketika Khalifah al-Ma’mun yang berkuasa dari tahun 813 hingga 833 M memerintahkan p… Read More
  • 10 Menghina Ulama Sama dengan Menghina Allah, Komedian Kiwil Siap Gantikan Ulama Dipenjara 10Berita-JAKARTA – Berbeda dengan Komedian Uus yang telah menghina ulama, Komedian Kiwil, justru tergugah hatinya untuk memb… Read More
  • 08 Kebangkitan Islam di Negeri Ginseng 10Berita,  JAKARTA -- Seoul, Ibu Kota Korea Selatan yang metropolis itu, ternyata tak luput dari sentuhan hidayah Islam. Dari waktu ke waktu, sentuhan napas Islam itu … Read More