Solidaritas untuk Shireen Abu Aqleh. (foto: AFP)
10Berita – Delegasi Uni Eropa di Palestina menyerukan investigasi cepat dan independen terkait kejahatan pembunuhan reporter al-Jazeera Qatar, jurnalis Palestina Shireen Abu Aqleh, saat meliput serbuan pasukan Israel ke kota dan kamp Jenin.
Dalam siaran persnya pada Rabu (11/05/2022), delegasi Uni Eropa memaparkan keterkejutannya atas gugurnya Shireen Abu Aqleh.
Karena itu, pihaknya menyerukan untuk menggelar investigasi cepat dan independen, untuk menyeret pelaku kejahatan ke pengadilan. Uni Eropa menegaskan pentingnya memberikan jaminan keselamatan dan melindungi para jurnalis.
Sementara itu, al-Jazeera Qatar dalam siaran persnya menuntut penjajah Israel harus bertanggung jawab langsung atas gugurnya Shireen Abu Aqleh, ditegaskannya bahwa sniper Israel membunuh Shireen secara keji dan sengaja.
Shireen merupakan reporter senior TV Al-Jazeera, selama seperempat abad berada di lokasi berbahaya meliput pertempuran, agresi dan kejahatan Israel terhadap bangsa Palestina.
Gerakan Hamas mengatakan, kejahatan pembunuhan keji yang dilakukan pasukan penjajah Israel terhadap reporter al-Jazeera Shireen Abu Aqleh, tak akan berhasil menghilangkan peran media dan jurnalis dalam merilis realitas penjajah zionis, dan kebijakan teror dan brutalnya terhadap kemanusiaan, wilayah dan tempat suci di Palestina.
sumber: infopalestina
