
10Berita — Pemprov DKI Jakarta pernah menggandeng ACT di program Jakarta Care Line. Terkait kasus yang menjerat kini, Gubernur DKI Anies Baswedan hanya memberi tanggapan begini.
Menanggapi kasus yang menjerat saat ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta semua pihak untuk menghormati proses hukum yang tengah berjalan soal ACT ini.
Diketahui, Aksi Cepat Tanggap (ACT) tengah menjadi sorotan karena diduga telah melakukan skandal penyelewengan dana donasi. Dan ACT ini ternyata pernah digandeng DKI Jakarta dalam kegiatan tahun 2020 lalu.
“Kita menghormati proses hukum, apalagi proses audit. Biarkan aturan hukum yang menjadi rujukan kita,” kata Anies usai menyembelih hewan kurban di kawasan Lebak Bulus, Jaksel, Minggu (10/7/2022).
Menurut Anies, jika berkomentar atau bertindak sebelum ada data dan kesimpulan yang lengkap maka dikhawatirkan hanya akan menghakimi berdasarkan opini.
“Kita sebagai penyelenggara negara harus mengambil sikap yang bertanggungjawab,” jelasnya.
“Dan salah satu sikap bertanggungjawab adalah mengambil keputusan berbasis data, berbasis kelengkapan informasi, seperti ketika kita menangani Covid-19,” ujar Anies lagi.
Sumber: Eramuslim