10Berita - Pengamat politik, Tony Rosyd, menanggapi pernyataan politisi Partai Demokrat Andi Arief soal dugaan upaya menjegal Anies Baswedan.
Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief sempat mengungkapkan bahwa ada upaya untuk menjegal Anies Baswedan maju menjadi calon presiden.
Upaya tersebut dilakukan salah satunya dengan menghentikan langkah partai-partai yang berpotensi mengusung Anies.
Namun, dari partai yang berpotensi mendukung Anies, ada satu partai yang memiliki celah yang bisa dimanfaatkan untuk menjegal Anies, yaitu Partai Demokrat.
Diketahui partai yang berpotensi mendukung Anies yaitu Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat.
“Demokrat punya celah. Celahnya apa? Demokrat ini, konflik di Demokrat belum tuntas antara kepemimpinan AHY dengan kepemimpinan Moeldoko,” ujar Tony di kanal YouTube Padasuka TV yang tayang pada Rabu (7/9).
Celah Demokrat terletak pada konflik kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Moeldoko yang bisa digoyang jika perkaranya masuk ke PTUN.
Jika PTUN memenangkan Moeldoko, tentu saja hal itu menjegal langkah Anies karena koalisi antara PKS dan Partai NasDem belum menyukupi syarat presidential threshold 20 persen.
“Kalau PTUN ini kemudian dimenangkan oleh Moeldoko, ini sama aja dengan menjegal Anies,” jelas Tony.[wartaekonomi]
