OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Jumat, 24 Februari 2023

Usai Deklarasi Resmi, PKS Punya Dua Syarat Jika Cawapres Anies Baswedan Tidak Berasal dari Pihaknya

Usai Deklarasi Resmi, PKS Punya Dua Syarat Jika Cawapres Anies Baswedan Tidak Berasal dari Pihaknya



 

10Berita - Setelah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mempunyai dua syarat jika calon wakil presiden (cawapres) bukan berasal dari pihaknya.

Hal ini disampaikan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera saat ditanya mengenai sikap partainya jika cawapres Anies Baswedan bukan berasal dari pihaknya, ia pun menyebutkan dua syarat.
 
Pertama, cawapres Anies Baswedan harus membantu pemenangan, sehingga survei elektabilitas sangat menentukan. Kedua, chemistry dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu harus terlihat.

"Yang pertama tentu dua hal, siapapun cawapresnya nanti mesti membantu pemenangan karena itu survei elektabilitas sangat menentukan, termasuk mas Anies 'perlu dukungan di daerah mana' itu menjadi pertimbangan," ujar Mardani dikutip NewsWorthy dari YouTube salah satu stasiun TV, Kamis (23/2). 

"Dan yang kedua tentu kualitatif yang chemistry sama Mas Anies, kita baik NasDem, Demokrat, PKS punya positioning yang sama bahwa peran Anies sangat menentukan dalam pemilihan figur cawapres, selain tadi harus punya kontribusi kemenangan," imbuhnya.

Sebelumnya, Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menyelesaikan forum musyawarah kedelapan pada Kamis (23/2/2023). Hasilnya, PKS resmi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Proses Musyawarah Majelis Syura kedelapan pada hari ini, Alhamdulillah pembahasan itu mengerucut bahwasannya sosok yang dimaksud pada Musyawarah Majelis Syura ketujuh itu jatuh kepada Anies Rasyid Baswedan," ujar Presiden PKS, Ahmad Syaikhu di Kantor Majelis Dakwah PKS, Jakarta, dikutip dari Republika.

Anies telah memenuhi tiga kriteria yang dihasilkan dalam Musyawarah Majelis Syura ketujuh pada 2022. Kriteria pertama adalah sosok yang akan diusung PKS bacapres harus memiliki karakter nasionalis religius.

Kedua, Anies dipandang sebagai simbol perubahan. Sosok yang dinilai sebagai orang yang mampu melanjutkan dan melakukan inovasi perubahan untuk mencapai kesempurnaan.

"Anies adalah sosok pemimpin yang bisa memadukan antara nilai nasionalisme dan religiusitas menjadi satu kesatuan yang padu dan utuh, tidak terpisahkan," ujar Syaikhu.

Terakhir, Anies dipandang memiliki peluang menang dalam Pilpres 2024 yang sangat besar. Apalagi, ia dinilai berhasil dalam kepemimpinannya sebagai gubernur DKI Jakarta. 

Sumber: wartaekonomi