10Berita, Jayapura – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, Presiden Joko Widodo malam ini bakal mengumpulkan ketum-ketum partai politik di Istana Negara. Ia sendiri tengah berada di Jayapura.
“Malam ini jam 7 malam kami ketua-ketua partai dipanggil Pak Jokowi untuk bertemu di Jakarta. Sehingga saya harus balik ke Jakarta,” ujar Zulkifli, Selasa (2/5).
Zulkifli menyatakan, sampai saat ini partainya belum bersikap untuk mengusung Capres-Cawapres pada Pemilu 2024 mendatang. Pihaknya masih menunggu arahan dari Presiden.
“Untuk sikap PAN soal calon Capres-Cawapres siapa? Ya nanti saja, ditunggu saja ya,” ucap Zulkifli Hasan kepada wartawan di Jayapura, Selasa (2/5).
Sebelumnya, Zulhas mengungkapkan jika wacana koalisi besar dikomandoi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal itu disampaikan Zulhas usai bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta, Sabtu (8/4).
Zulhas semula menyebut bahwa Indonesia memiliki potensi menjadi negara besar. Sehingga, tidak mungkin diurus oleh satu atau dua pihak saja. Perlu ada kekuatan besar untuk mewujudkan potensi tersebut.
“Semua meramalkan kita ini punya segala potensi untuk menjadi negara maju, negara besar, komitmen itu yang kita bicarakan, apalagi sekarang sudah masuk tahun politik, 2024 ada pemilu serentak. Negara besar enggak mungkin diurus satu dua tapi harus besar juga yang urus,” kata Zulhas saat konferensi pers di Kertanegara, Jakarta, Sabtu (8/4).
Dia menyinggung sebutan Koalisi Kebangsaan yang dikomandoi langsung Presiden Jokowi. Menurut dia, dengan Koalisi Kebangsaan itu Indonesia bisa meletakkan dasar kokoh untuk melompat sekali lagi menjadi negara maju.
