Soal International Khilafah Forum HTI, Pemuda Muhammadiyah: Boleh Saja Asal Sebatas Kajian
10Berita-JAKARTA–Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) berencana mengadakan acara bertajuk “International Khilafah Forum” di Aula Khadijah Masjid Az-Zikra, Bukit Sentul, Kabupaten Bogor. Menanggapi rencana tersebut, Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Pedri Kasman menilai acara tersebut boleh saja digelar asal sebatas kajian.
“Jika dalan kegiatan itu, HTI hanya ingin sebatas melakukan kajian keilmuan maka itu tidak menjadi masalah. Sepanjang tidak memaksakan untuk mengubah bentuk ideologi negara kita,” kata Pedri, dilansir dari Republika, Minggu (23/4/2017).
Menurut Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah itu, sistem khilafah tidak mungkin bisa diwujudkan di dunia ini, termasuk di Indonesia.
“Hal itu tidak akan terwujud lantaran kondisi kehidupan di dunia ini yang sangat beragam, sehingga sangat riskan jika sistem khilafah tersebut diwujudkan,” tutur Pedri.
Namun, Pedri menambahkan, jika sistem khilafah yang digaungkan HTI tersebut hanya sebatas pemikiran maka sebagai rakyat Indonesia yang masih taat terhadap toleransi maka kegiatan itu harus dihargai.
“Bukankah kita selama ini menawarkan toleransi? sama saja dengan ketika teman-teman berdebat tentang Islam radikal Islam liberal, itu bagian dari khazanah keilmuan kita kan. Saya kira itu poinnya,” ucapnya.
Dalam konteks kebangsaan, Pedri menegaskan bahwa dirinya sepakat dengan apa yang disampaikan Ketua MUI KH Ma’ruf Amin bahwa sistem khilafah tersebut tidak memungkinkan untuk diterapkan kembali.
“Dalam konteks ideologi kebangsaan kita, seperti kata Kiai Ma’ruf, memang tidak memungkinkan membentuk khilafah,” jelasnya. []
Sumber: Islampos