OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 23 Mei 2017

Cornelis Disarankan Pelajari Sikap Para Pemimpin Muslim

Cornelis Disarankan Pelajari Sikap Para Pemimpin Muslim


10Berita, Jakarta – Aktivis Pemuda Muhammadiyah, Mustofa Nahrawardaya menyarankan Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis untuk berkaca pada sejarah dan mempelajari sikap kepemimpinan para Tokoh dan pemimpin Muslim saat mengabdi pada negara.

“Sebagai pemimpin daerah, ia harus mencontoh para pemimpin muslim yang tidak ada melakukan apa yang dilakukannya, yaitu telah menyudutkan suatu agama dan kelompok tertentu,” ujarnya pada Kiblat.net, saat ditemui di Jakarta Selatan, Ahad (21/05).

Hal itu diungkapkannya menindaklanjuti pidato Gubernur Cornelis dalam acara Nasional, Gawai Dayak di Kabupaten Landak pada Kamis (27/4/2017) yang dinilai telah melanggar UU ITE tentang ujaran kebencian.

Ia menambahkan, jika saat ini umat Islam Kalimantan banyak yang bergerak untuk membela agama dan ulamanya, maka jangan disalahkan orang-orang itu, tapi para penegak hukum hendaknya mencari sumber kegaduhan ini.

“Kasus pontianak itu kan kita mau nyari asap atau apinya, fenomena Cornelis ini, dia adalah orang kedua, gubernur kedua, pejabat negara yang nekat melakukan hate speech atau ujaran kebencian terhadap persoalan umat Islam. Dia secara terbuka dan memprovokasi masyarakat untuk mengusir ulama, mengusir tokoh islam,” ungkapnya.

Padahal, sebagai pemimpin daerah, dalam kesempatan terbuka di depan masyarakat yang dia pimpin, hal itu tidak dibenarkan sama sekali.

“Di depan orang-orang yang ia pimpin, ia tidak bisa berbicara seperti itu. Terlebih posisinya sebagai kepala daerah, bukan ulama atau penceramah,” tutupnya.

Seperti diketahui, Gubernur Cornelis mengatakan saat pidato di hadapan warga Dayak bahwa ia akan menjadi provokator pengusiran dua tokoh umat Islam, Habib Rizieq Shihab dan Tengku Zulkarnain dari Tanah Kalimantan Barat.

“Islam itu tidak seperti yang Rizieq tawarkan dengan Tengku Zulkarnain itu. Kalau dia datang di tempat kita, Kalimantan Barat, usir! Saya jadi provokatornya!” demikian kutipan pidato Cornelis yang videonya jadi viral.

Reporter: Muhammad Jundii
Editor: Hunef Ibrahim

Sumber: Kiblat net


Related Posts: